Genap Setahun Berdiri, Gatot Sebut KAMI Dicurigai sebagai Kelompok Berbahaya Sindonews BukanBeritaBiasa .
JAKARTA - Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa langkah KAMI yang usianya baru genap satu tahun, tidak selamanya diterima oleh pihak-pihak tertentu. Bahkan, kata Gatot, KAMI dicurigai sebagai kelompok berbahaya.
"Sudah barang tentu sikap dan langkah KAMI tersebut tidak selamanya diterima oleh pihak-pihak terkait. Namun seperti kita ketahui bersama lebih sering disalahpahami sebagai upaya yang dianggap mengganggu pemerintah. Atau menjadi lucu karena KAMI kemudian dicurigai sebagai kelompok yang berbahaya," ujar Gatot.Akibatnya berbagai bentuk ancaman dan teror dialamatkan kepada aktivis KAMI. Termasuk penangkapan Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat, dan Anton Permana.
"Khususnya saya memberi hormat dan simpati yang tinggi atas pengorbanan para pejuang KAMI dan tidak ada pengorbanan yang sia-sia, yakin itu," kata Gatot.Kendati demikian, Gatot mengaku bahwa para aktivis KAMI telah menyadari segala risiko tersebut. Ia pun mengatakan bahwa perjuangan KAMI sepenuhnya demi Indonesia.
"Namun, memang sejak awal kita semua yang berada di KAMI sangat menyadari isu sebesar itu, maka bagi kami tidak ada kata gentar, tidak ada titik kembali. Karena apa yang KAMI perjuangkan sepenuhnya hanya demi rakyat nusa bangsa dan negara," kata Gatot.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Selain Gatot Nurmantyo dan Din Syamsuddin, Ini Sejumlah Tokoh yang Deklarasikan KAMI Setahun LaluKoalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) dideklarasikan pada 18 Agustus 2020 di Tugu Proklamasi, Jakarta. Sejumlah tokoh hadir, termasuk Gatot Nurmantyo. Koalisi...
Read more »
Biden: Jika Taliban Serang Warga AS, Kami Balas dengan Dahsyat'Saya tidak akan mewariskan tanggung jawab ini kepada presiden yang kelima,' tegas Biden.
Read more »
KPK Respons Komnas HAM: Kami Belum Terima, Tentu DipelajariKPK memastikan bahwa pihaknya tetap akan menghormati hasil dari penyelidikan yang dilakukan oleh Komnas HAM tersebut.
Read more »
Beberkan Evaluasi PPKM, Luhut: Kami Belum PuasLuhut Binsar Panjaitan menyampaikan evaluasi PPKM Level 4, 3 dan 2 yang dilakukan sejak 7 Agustus hingga 16 Agustus 2021.
Read more »
Kampung Susun Akuarium Diresmikan, Anies Baswedan: Ini Pelajaran Bagi KamiGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan peresmian Kampung Susun Akuarium merupakan lembaran baru bagi pemerintah DKI.
Read more »
Taliban sebut 'momen membanggakan, kami usir orang asing' - BBC News IndonesiaJuru bicara Taliban dalam jumpa pers pertama sejak menguasai ibu kota Afghanistan mengatakan langkah mereka merupakan 'momen yang membanggakan bagi bangsa,' dan mereka berjanji tak ada diskriminasi bagi perempuan.
Read more »