Gelar Acara di Surabaya, Kini Tidak Perlu Lagi Ajukan Asesmen - JawaPos.com

South Africa News News

Gelar Acara di Surabaya, Kini Tidak Perlu Lagi Ajukan Asesmen - JawaPos.com
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Gelar Acara di Surabaya, Kini Tidak Perlu Lagi Ajukan Asesmen

JawaPos.com- Satu per satu aturan di masa pandemi Covid-19 mulai ditiadakan. Salah satunya asesmen kegiatan. Harapannya, kelonggaran itu bisa semakin membangkitkan lagi perekonomian di Kota Pahlawan.

Kebijakan peniadaan asesmen itu sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat. Harapannya, perekonomian membaik setelah dua tahun terpuruk dihajar pandemi. ”Ini persiapan untuk masa transisi ke endemi. Meski PPKM tidak ada, kami harap warga tetap peduli. Jangan abai dan memperbesar potensi penularan Covid-19,” jelasnya.

Mantan kepala Beppeko itu juga menargetkan sektor hiburan di metropolis pulih. ”Sebab, pertumbuhan ekonomi Surabaya ditopang acara dan kegiatan,” imbuh Eri.Baca juga:Wali Kota Surabaya Dua Kali Perankan Bung KarnoSebelumnya, pemerintah juga bersiap mencabut status pandemi Covid-19 menjadi endemi. Paling lambat keputusan itu ditentukan Agustus 2023. Untuk itu, seluruh kota/kabupaten diminta menggenjot capaian vaksinasi booster agar korona tak lagi merebak.

Untuk mencegah pertambahan kasus Covid-19, pemerintah memberlakukan beberapa aturan. Pertama, mengaktifkan kembali satgas Covid-19. Kegiatan antisipasi dan pencegahan virus korona tetap berjalan seperti sebelumnya. Berikutnya, warga tetap diwajibkan memakai masker di tempat keramaian dan tertutup. ”Warga yang terpapar korona wajib menjalankan isolasi mandiri ,” ujar Eri.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

jawapos /  🏆 35. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Alasan Bos UFC Takkan Mau Gelar Acara Tarung yang Bikin Khabib Terkesima - Bolasport.comAlasan Bos UFC Takkan Mau Gelar Acara Tarung yang Bikin Khabib Terkesima - Bolasport.comBos UFC, Dana White diklaim takkan pernah mau menggelar acara duel dua ajang MMA yang sempat membuat Khabib Nurmagomedov terkesima.
Read more »

Kota Bandung Didorong Menjadi Pusat Pendidikan Kreatif |Republika OnlineKota Bandung Didorong Menjadi Pusat Pendidikan Kreatif |Republika OnlineKNPI dorong pemuda gelar berbagai acara kreatif di Kota Bandung
Read more »

Diikuti 250 Anak, Bank Bjb Gelar Gelar Khitanan Massal |Republika OnlineDiikuti 250 Anak, Bank Bjb Gelar Gelar Khitanan Massal |Republika OnlineKhitanan massal merupakan bentuk kepedulian bank bjb
Read more »

Diikuti 250 Anak, bank bjb Gelar Gelar Khitanan MassalDiikuti 250 Anak, bank bjb Gelar Gelar Khitanan MassalTak hanya itu, bank bjb juga memberikan jajanan gratis di lokasi, ragam santunan maupun bingkisan seperti tabungan bjb Tandamata MyFirst kepada seluruh peserta
Read more »

Politikus Gerindra Sebut Sandiaga Uno Lebih Banyak Hadir di Acara Partai LainPolitikus Gerindra Sebut Sandiaga Uno Lebih Banyak Hadir di Acara Partai LainGerindra sudah mendapuk Prabowo sebagai Capres 2024, Sufmi Dasco persilakan Sandiaga Uno ke partai lain jika ingin menyalonkan diri.
Read more »

Neymar Dikritik karena Tak Hadiri Acara Pemakaman PeleNeymar Dikritik karena Tak Hadiri Acara Pemakaman PeleNeymar Junior dikritik oleh pembawa acara asal Brasil, Jose Luiz Datena, karena tidak menghadiri acara pemakaman legenda sepak bola dunia, Pele.
Read more »



Render Time: 2025-03-09 15:45:27