Garuda (GIAA) Bicara Soal Dampak Resesi AS ke Industri Penerbangan
Bisnis.com, JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk. menilai hingga kini belum ada imbas signifikan yang dirasakan secara langsung oleh industri penerbangan atas resesi yang terjadi di Amerika Serikat .
Selain itu harga pesawat juga belum naik. Menurutnya, masih banyak pesawat yang menganggur atau yang pesanannya dibatalkan akibat pandemi. Sebelumnya, Managing Director Lion Air Group Daniel Putut Kuncoro Adi menjelaskan pasca pandemi, industri penerbangan perlahan mulai bangkit dari keterpurukan. Oleh karenanya, dia meminta dukungan dari seluruh stakeholder agar pemulihan ini kembali berlanjut.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Dua Lessor Gugat Hasil PKPU Garuda (GIAA), Tagihan Rp2,3 Triliun | Market - Bisnis.comKedua lessor Garuda Indonesia, yakni Greylag Goose Leasing 1410 Designated Activity Company dan Greylag Goose Leasing 1446 Designated Activity Company, keberatan dengan hasil PKPU homologasi.
Read more »
Garuda Indonesia Masih Rugi Rp 62 Triliun di 2021Dalam laporan tersebut Garuda masih mencatat kerugian tahun berjalan sebesar US$ 4,16 miliar atau setara dengan Rp 62,3 triliun.
Read more »
Pemulihan Garuda Indonesia Setelah Gagal BangkrutPada Senin, 27 Juni lalu, Pengadilan Niaga Jakarta Pusat mengabulkan proposal perdamaian atau homologasi antara Garuda dan para kreditornya dalam skema penundaan kewajiban pembayaran utang. MajalahTempo
Read more »
Garuda Rugi Rp 62 T, Nasib Sahamnya Ngenes, 'Diborgol' 1 Tahun LebihGaruda Indonesia mencatat kerugian US$ 4,16 miliar atau setara dengan Rp 62,3 triliun. Begini pergerakan sahamnya yang sudah disuspensi 1 tahun lebih.
Read more »
Tak Puas Dengan Hasil PKPU, 2 Kreditur Garuda Ajukan Kasasi ke MAProses PKPU Garuda Indonesia belum sepenuhnya tuntas. Pasalnya ada dua kreditur yang belum puas atas homologasi dengan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA).
Read more »