Ferdy Sambo membenarkan adanya surat penyelidikan untuk mengusut kasus suap tambang ilegal yang diungkap Ismail Bolong. TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Mabes Polri, Ferdy Sambo, membenarkan surat penyelidikan yang mengusut dugaan suap tambang batu bara yang diungkap Ismail Bolong dalam video yang viral beberapa waktu lalu.Hal ini disampaikan Ferdy Sambo setelah skors sidang pembunuhan berencana Brigadir Nofriyansyah Yosua Hutabarat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, 22 November 2022.“Ya sudah benar itu suratnya ,” kata Ferdy Sambo.
Saya minta didalami dan mengambil langkah. Kami sudah copot kepala polda dan para pejabat terkait saat itu,' kata Sigit. Selain Kapolda Kalimantan Timur Irjen Herry Rudolf Nahak, Kapolri tak memperinci siapa saja yang dicopot karena kasus ini. Padahal, dalam dokumen laporan hasil penyelidikan Divisi Propam Polri tertanggal 7 April 2022 yang dilihat Tempo disebutkan sejumlah nama petinggi Polri lainnya yang diduga terlibat.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Foto : Momen JPU Tunjukkan Barang Bukti Senjata Api di Hadapan Ferdy Sambo | merdeka.comMomen JPU Tunjukkan Barang Bukti Senjata Api di Hadapan Ferdy Sambo. Barang bukti senjata api itu disodorkan untuk mengkonfirmasi keterangan mantan ajudan Ferdy Sambo, Adzan Romer. Dalam keterangannya, Adzan memastikan bahwa senjata api yang jatuh dari tangan Ferdy Sambo bermerek HS-19, bukan Combat Wilson.,Ferdy Sambo,Irjen Ferdy Sambo Tersangka,Sidang Ferdy Sambo,Brigadir J,Pembunuhan Polisi,Viral Hari Ini,Jakarta
Read more »
Hari Ini, Ferdy Sambo dan Putri Kembali Disidang di Kasus Brigadir JSidang Brigadir J dilanjutkan hari ini, Selasa (22/11/2022). Duduk sebagai terdakwa dalam sidang kali ini yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Read more »
Terungkap, Perintah Ferdy Sambo agar Kasus Brigadir J Tak Dibuat RamaiFerdy Sambo memerintahkan AKBP Ridwan Soplanit selaku Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel agar kasus pembunuhan berencana Brigadir J tidak dibuat ramai.
Read more »
Ridwan Soplanit Maknai Pesan Ferdy Sambo agar Kasus Brigadir J Tak Dibuat RamaiRidwan Soplanit membeberkan pesan Ferdy Sambo agar kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tidak dibuat ramai.
Read more »
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Kembali Menggelar Sidang Kasus Pembunuhan Brigadir J dengan Terdakwa Ferdy SamboPN Jakarta Selatan kembali menggelar sidang Ferdy Sambo dan kawan-kawan perkara pembunuhan berencana Brigadir J dan obstruction of justice pekan kelima.
Read more »