Tim penyelamat berpacu dengan waktu untuk menemukan para kru dan penumpang kapal.
Sekarang, tim penyelamat berpacu dengan waktu untuk menemukan mereka, dengan pasokan oksigen mereka akan habis dalam 50 jam ke depan. Tapi seberapa jauh mereka bisa masuk ke dalam laut biru?
Titan berkomunikasi dengan orang-orang di permukaan dengan mengirimkan peringatan ke kapal induknya, Polar Prince, setiap 15 menit. Lima penumpang di kapal terakhir melakukan 'ping' ke kapal induk pada pukul 10.00 EST pada hari Senin, tepat di atas Titanic tujuan mereka. Ini bisa menunjukkan bahwa mereka sekarang berada di suatu tempat di dasar laut, dengan reruntuhan terbelah menjadi dua bagian sekitar 12.500 kaki di bawah permukaan.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jadi Penguji Promosi Doktor, Bamsoet Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Program CSRBambang Soesatyo alias Bamsoet mengungkapkan fakta mengejutkan soal program CSR saat menjadi penguji promosi doktor di Universitas Borobudur
Read more »
Lima Fakta Mengejutkan Pabrik Tembaga Terbesar Dunia Milik RIIndonesia sebentar lagi akan memiliki pabrik tembaga terbesar di dunia, begini faktanya
Read more »
Tim Penyelamat Berlomba dengan Waktu untuk Selamatkan Penumpang Kapal Selam TitanicKomunikasi dengan kapal selam tersebut terputus pada Minggu (18/6) saat melakukan perjalanan ke reruntuhan Titanic, yang berada lebih dari 4 km di bawah permukaan laut di Atlantis Utara.
Read more »
Oksigen Menipis, Tim Penyelamat Kapal Selam Titanic Punya Waktu 40 Jam Lagi |Republika OnlinePasokan oksigen pada Titan diperkirakan hanya tersisa untuk sekitar 40 jam ke depan.
Read more »
Terlalu Sering Main Gadget Bisa Picu Autisme pada Anak? Ini FaktanyaFakta-fakta gawai atau gadget bisa picu autisme anak, penting disimak orang tua
Read more »
Basarnas Bali Evakuasi Kapal KMP Rodita yang Kandas di Pelabuhan Padangbai |Republika OnlineKapal KMP Rodita yang kandas membawa 137 penumpang dan 18 awak kapal.
Read more »