Fakta-fakta Ayah di Sorong Bunuh-Kubur Jasad Bayinya Dalam Rumah gegara Rewel

South Africa News News

Fakta-fakta Ayah di Sorong Bunuh-Kubur Jasad Bayinya Dalam Rumah gegara Rewel
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 51%

Pria berinisial RS di Sorong, Papua Barat Daya menganiaya bayinya sendiri hingga tewas. Bayi itu tega dibunuh pelaku lantaran kesal anaknya rewel.

, Papua Barat Daya menganiaya bayinya sendiri hingga tewas. Bayi berusia 2 tahun 7 bulan itu tega dibunuh pelaku lantaran kesal anaknya rewel.

"Korban anak masih berusia 2 tahun 7 bulan, berada di rumah bersama ayah kandungnya. Saat itu anak rewel," kata Kapolres Sorong AKBP Yohanes Agustiandru saat ditemui di Alun-alun Aimas Sorong, Jumat ., Senin , berikut fakta-fakta ayah di Sorong bunuh dan kubur jasad bayinya di dalam rumah karena rewel:Pelaku yang kesal dengan anaknya karena rewel pun seketika melakukan penganiayaan. Pelaku saat itu mendorong kepala anaknya kemudian memukulnya.

Yohanes melanjutkan anaknya kemudian jatuh ke lantai. Pelaku pun mengecek kondisi anaknya yang ternyata sudah meninggal.Baca juga:2. Panik Lalu Kubur Bayinya di Dalam Rumah "Karena panik sehingga ayah korban memakamkan anaknya tersebut di ruang tamu rumahnya. Di mana ayahnya menggali tanah, lalu dikubur dan ditutup lagi dengan papan kayu," imbuh Yohanes.Ibu korban yang tak lain mantan istri pelaku belakangan mempertanyakan kondisi anaknya. Saat itu ibu korban beberapa kali menghubungi pelaku untuk datang melihat anaknya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

detikcom /  🏆 29. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Universitas Negeri Papua dan Papua Barat Daya Kolaborasi Siapkan Fakultas KedokteranPemerintah Provinsi Papua Barat Daya berkolaborasi dengan Universitas Negeri Papua (Unipa) untuk menyediakan fasilitas pendukung Fakultas Kedokteran.
Read more »

Ayah di Sorong Tega Bunuh Bayi gegara Rewel, Jasad Dikubur di Ruang TamuAyah di Sorong Tega Bunuh Bayi gegara Rewel, Jasad Dikubur di Ruang TamuSeorang pria berinisial RS di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, dengan tega menganiaya bayinya yang masih berusia 2 tahun 7 bulan hingga tewas, gegara rewel.
Read more »

Papua Barat Daya-Unipa berkolaborasi siapkan Fakultas KedokteranPapua Barat Daya-Unipa berkolaborasi siapkan Fakultas KedokteranPemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) membangun kolaborasi dengan Universitas Negeri Papua (Unipa) untuk menyediakan fasilitas pendukung ...
Read more »

3 Poin Gagasan Senator Papua Barat Filep Wamafma untuk KTT ASEAN3 Poin Gagasan Senator Papua Barat Filep Wamafma untuk KTT ASEANSenator dari Papua Barat Filep Wamafma menyampaikan sejumlah gagasan berkaitan dengan Keketuaan (Chairmanship) Indonesia pada KTT ASEAN 2023.
Read more »

Kemenag Papua Barat ajak dunia pendidikan gaungkan moderasi beragamaKemenag Papua Barat ajak dunia pendidikan gaungkan moderasi beragamaKantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Papua Barat mengajak seluruh dunia pendidikan turut menggaungkan moderasi beragama bagi generasi ...
Read more »

Gerakan Nasional BBI dan BBWI Jadi Kesempatan UMKM Papua Barat Naik KelasGerakan Nasional BBI dan BBWI Jadi Kesempatan UMKM Papua Barat Naik KelasPapua Barat menjadi salah satu daerah yang terpilih melaksanakan Gernas BBI dan BBWI di tahun 2023 sebagai upaya mendorong UMKM naik kelas.
Read more »



Render Time: 2025-03-10 08:47:40