Fadli Zon Ajak Debat Bersama Sejarawan Soal Kepres 1 Maret, Ini Respon Mahfud MD |Republika Online

South Africa News News

Fadli Zon Ajak Debat Bersama Sejarawan Soal Kepres 1 Maret, Ini Respon Mahfud MD |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 80 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 63%

Fadli Zon mempertanyakan tidak adanya nama Soeharto dalam Kepres 1 Maret.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo telah meneken keputusan Presiden nomor 2 tahun 2022 atau Kepres 1 Maret tentang Hari Penegakkan Kedualatan Negara. Namun Kepres ini menuai polemik karena nama Presiden RI ke-2 Soeharto tak ada dalam perisitwa Serangan Umum 1 Maret 1949.

Perdebatan pun terasa di dunia maya. Politikus Gerindra Fadli Zon dan Menko Polhukam Mahfud MD saling melempar cicitan terkait dengan isu ini. "P @mohmahfudmd mari ajak diskusi/debat saja sejarawan di belakang Keppres itu. Kita bisa adu data dan fakta. Tapi jgn belokkan sejarah!," tulis Fadli Zon, Jumat .

Baca Juga Menko Polhukam membalas permintaan Fadli Zon. Mahfud meminta Fadli Zon mengajak sendiri sejarawan itu untuk berdebat."Silahkan, langsung ajak sendiri kalau mau debat, Pak. Pak @fadlizon kan bisa hubungi dia, bahkan bisa jg langsung ajak debat ke Gubernur DIY. Tim Naskah Akademik Pemda DIY dan sejarawan UGM itu sdh berdiskusi sejak 2018. Sy rak ikut di sana. St jg tak sempat jd Panitia debat.

Dalam kicauan terdahulu, Fadli Zon mengatakan, bahwa ia sudah membaca Kepres No 2/2022 tentang Hari Penegakan Kedaulatan Negera. Ia meminta Kepres itu direvisi karena menghilangkan perang Soeharto dan PDRI."Sy sdh baca Keppres No 2/2022 ttg Hari Penegakan Kedaulatan Negara, sebaiknya segera direvisi. Data sejarah byk salah. Selain menghilangkan peran Letkol Soeharto sbg Komandan lapangan, juga hilangkan peran Pemerintah Darurat Republik Indonesia . Fatal. @jokowi @mohmahfudmd.

Mahfud MD pun menjelaskan persoalan itu dalam kicauan-kicauannya. Ia mengatakan, Kepres tersebut bukan buku sejarah, tapi penetapan atas satu titik krusial sejarah. Kepres itu, kata Mahfud MD, tak menghilangkan nama Soeharto di dalam Serangan Umum 1 Maret 1949. Nama dan perang Soeharto disebutkan di Naskah Akademik Kepres yang sumbernya komprehensif.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Mahfud Md: Penentu Kebenaran Sejarah Bukan Fadli Zon!Mahfud Md: Penentu Kebenaran Sejarah Bukan Fadli Zon!Mahfud Md mengatakan penentu kebenaran sejarah bukan Fadli Zon. Hal itu merespons cuitan Fadli yang meminta sejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 tidak dibelokkan.
Read more »

Balas Sindiran, Mahfud MD: Fadli Zon Bukan Penentu Kebenaran SejarahBalas Sindiran, Mahfud MD: Fadli Zon Bukan Penentu Kebenaran SejarahGELORA.CO -Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon meminta pemerintah tidak membelokkan sejarah dengan meniadakan peran Preside...
Read more »

Tidak Ada Gagasan Soekarno dalam SU 1 Maret 1949, Fadli Zon: Kala Itu PDRI, Soekarno Masih TawananTidak Ada Gagasan Soekarno dalam SU 1 Maret 1949, Fadli Zon: Kala Itu PDRI, Soekarno Masih TawananGELORA.CO - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD dinilai telah keliru oleh Wakil Ketua Umum P...
Read more »

Mahfud Md: Penentu Kebenaran Sejarah Bukan Fadli Zon!Mahfud Md: Penentu Kebenaran Sejarah Bukan Fadli Zon!Mahfud Md mengatakan penentu kebenaran sejarah bukan Fadli Zon. Hal itu merespons cuitan Fadli yang meminta sejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 tidak dibelokkan.
Read more »

Balas Sindiran, Mahfud MD: Fadli Zon Bukan Penentu Kebenaran SejarahBalas Sindiran, Mahfud MD: Fadli Zon Bukan Penentu Kebenaran SejarahGELORA.CO -Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon meminta pemerintah tidak membelokkan sejarah dengan meniadakan peran Preside...
Read more »



Render Time: 2025-04-24 10:09:48