Dishub Sragen menyebut ada 144.478 kendaraan masuk Sragen selama arus mudik Lebaran 2022 lalu. Jumlah ini meningkat dua kali lipat ketimbang Lebaran 2019.
SOLOPOS.COM - Area parkir rest area km 519 A jalur tol Solo-Ngawi, tepatnya di Masaran, Sragen, dipadati mobil pribadi milik para pemudik dari arah Jakarta pada H-3 Lebaran, Jumat . Dinas Perhubungan Sragen mencatat adanya peningkatan jumlah pemudik yang luar biasa yang masuk Bumi Sukowati pada Lebaran 2022 lalu. Terjadi kemacetan hampir di mana-mana saat arus balik.
Dari hasil evaluasi Dishub Sragen, jumlah pemudik yang masuk Sragen kota mencapai 144.478 kendaraan. Para pemudik tersebut terpantau dari exit tol Pungkruk, exit tol Toyogo Sambungmacan, dan Gemolong.Evaluasi mudik Lebaran tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Sragen, Catur Sarjanto, saat berbincang dengan, Kamis . Saking banyaknya kendaraan yang masuk, Dishub sampai harus menerapkan kebijakanatau satu arah di beberapa jalur di Sragen kota.
“Saya memantau sendiri penanganan arus lalu lintas. Alhamdulillah teman-teman di Dishub dan Satlantas sigap mengatur lalu lintas saat terjadi kemacetan. Semua kemacetan bisa diantisipasi mengingat luapan kendaraan itu sudah diprediksi sebelumnya. Jumlah pemudik yang masuk Sragen itu meningkat dua kali lipat bila dibandingkan pada mudik 2019 lalu,” ujarnya.Puncak arus mudik terjadi pada Sabtu dan puncak arus balik terjadi pada Kamis .
Dari evaluasi yang dilakukan, ujar Catur, paling utama perlu adanya tambahan pospam terutama di Grompol, Masaran, pada mudik Lebaran berikutnya. Biasanya di Grompol ada pospam, tetapi pada 2022 ini tidak ada. “Potensi kemacetan juga terjadi di wilayah Gemolong dan seputaran Pasar Gemolong. Kami sudah memiliki kamera CCTV [sehingga pantauan lalu lintasnya tidak seperti CCTV di dalam kota. Selain itu ada kepadatan lalu lintas di sisi selatan Pasar Gemolong,” katanya.Banyaknya penumpukan kendaraan di selatan Pasar Gemolong disebabkan banyak pengguna jalan yang tidak mematuhi rambu lalu lintas. Catur menyebut kesadaran warga mentaati rambu lalu lintas masih kurang karena ingin cepat.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Di Sragen Ada Ratusan Kereta Kelinci, Dishub Akan Kumpulkan PemiliknyaDishub memperkirakan ada ratusan kereta kelinci yang beroperasi di 20 kecamatan di Sragen. Pemilik kereta kelinci akan diberikan sosialisasi soal larangan mengoperasikan kendaraan itu di jalan raya.
Read more »
Kalahkan Bupati, Sekda Sragen Juarai Lomba Masak SotoTim Sekda Sragen, Tatag Prabawanto, berhasil menyisihkan lawan-lawannya termasuk Bupati Sragen untuk menjuarai lomba masak soto khas Jawa dalam rangka Hari Jadi ke-276 Sragen.
Read more »
5 Kasus Bunuh Diri di Sragen Selama Januari-Mei, 2 Kasus Libatkan AnakSelama Januari-Mei 2022 tercatat lima kasus bunuh diri di Sragen, Jawa Tengah, dua kasus di antara melibatkan anak-anak.
Read more »
Hepatitis Misterius Serang anak-anak, Dinkes Sragen Masih PelajariSRAGEN – Adanya kasus hepatitis akut misterius yang marak diberitakan menjadi perhatian Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sragen. Namun Dinkes memastikan belum terdapat kasus tersebut di Sragen dan tetap akan waspada terkait dampak dan penularannya.
Read more »
2,6 Juta Kendaraan Masuk Tol Trans Sumatera Selama Arus Mudik Balik 2022Bandar Lampung, Lampung - PT Hutama Karya (Persero) mencatat sebanyak 2.690.458 kendaraan telah melintas di seluruh ruas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang dikelola oleh Hutama Karya, baik yang telah beroperasi secara penuh maupun secara fungsional selama arus mudik dan arus balik Lebaran 1443 H (25 April-9 Mei 2022).
Read more »
2,6 Juta Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera Selama Mudik Lebaran 2022PT Hutama Karya (Persero) mencatat sebanyak 2.690.458 kendaraan melintas di seluruh ruas Jalan Tol Trans Sumatera selama periode mudik Lebaran 2022.
Read more »