Erdogan dan Putin Bahas Koridor Pengiriman Biji-bijian |Republika Online

South Africa News News

Erdogan dan Putin Bahas Koridor Pengiriman Biji-bijian |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 65 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Rusia mendorong PBB agar Barat mencabut beberapa sanksi agar memudahkan ekspor pupuk.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Ahad melakukan panggilan telepon untuk membahas pasokan biji-bijian dan potensi Turki sebagai pusat gas regional. Ankara bersama PBB telah bertindak sebagai mediator dalam kesepakatan yang menjamin ekspor biji-bijian dari Ukraina dan Rusia, yang merupakan dua produsen terbesar dunia.

“Presiden Erdogan menyatakan keinginan tulusnya untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina secepat mungkin,” kata pernyataan Kepresidenan Turki pada Ahad. Baca Juga Kantor Kepresidenan mengatakan, dalam panggilan tersebut, Erdogan mengatakan Ankara dan Moskow dapat mulai bekerja untuk mengekspor produk dan komoditas makanan lainnya melalui koridor biji-bijian di Laut Hitam. Rusia telah mendesak PBB untuk mendorong Barat mencabut beberapa sanksi guna memastikan Moskow dapat dengan bebas mengekspor pupuk dan produk pertaniannya. Menurut Moskow, ini adalah bagian dari kesepakatan biji-bijian Laut Hitam yang belum dilaksanakan.

"Kesepakatan itu bersifat kompleks, membutuhkan penghapusan hambatan pasokan yang relevan dari Rusia untuk memenuhi permintaan negara-negara yang paling membutuhkan," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan. Kremlin menyatakan, Putin dan Erdogan juga membahas inisiatif untuk membuat pangkalan ekspor gas alam Rusia di Turki. Putin mengusulkan gagasan itu pada Oktober. Inisiasi ini sebagai sarana untuk mengalihkan pasokan dari pipa Nord Stream Rusia ke Eropa yang rusak akibat ledakan pada September. Erdogan telah mendukung konsep tersebut.Kepala Gazprom Alexei Miller mengadakan pembicaraan dengan Erdogan di Istanbul dalam seminggu terakhir.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

PBB Peringatkan Bahaya Barat Persenjatai UkrainaDukungan militer Barat untuk Ukraina meningkatkan risiko senjata jatuh ke tangan yang salah. Dukungan militer Barat untuk Ukraina meningkatkan risiko senjata jatuh...
Read more »

Putin: Rusia Dapat Pangkas Produksi Minyak karena Pembatasan Harga BaratPutin: Rusia Dapat Pangkas Produksi Minyak karena Pembatasan Harga BaratPresiden Vladimir Putin, Jumat (9/12), mengatakan negara pengekspor energi terbesar di dunia tersebut dapat memangkas produksi minyaknya, dan akan menolak untuk menjual minyak ke negara mana pun yang memberlakukan batasan harga Barat terhadap minyak Rusia. Kelompok G7, Uni Eropa dan Australia...
Read more »

Rusia Pertimbangkan Pangkas Produksi Minyak untuk Melawan Sanksi Barat yang Batasi HargaRusia Pertimbangkan Pangkas Produksi Minyak untuk Melawan Sanksi Barat yang Batasi HargaVladimir Putin memperingatkan, sanksi Barat yang membatasi harga minyak Rusia bisa menyebabkan runtuhnya industri itu sendiri, dan terjadinya lonjakan harga yang...
Read more »

Turki Jadi Batu Sandungan Sanksi Barat yang Membatasi Harga Minyak RusiaTurki Jadi Batu Sandungan Sanksi Barat yang Membatasi Harga Minyak RusiaTurki muncul sebagai batu sandungan terhadap rencana Barat untuk mengurangi pendapatan Rusia dari jualan minyak dengan pembatasan harga, saat 28 kapal tanker tersandera....
Read more »

Sekretaris Jenderal NATO Khawatir Konflik Rusia VS Ukraina Meluas jadi Perang Rusia VS NATO - Tribunnews.comSekretaris Jenderal NATO Khawatir Konflik Rusia VS Ukraina Meluas jadi Perang Rusia VS NATO - Tribunnews.comSekretaris Jenderal NATO khawatir konflik Rusia VS Ukraina bisa meluas jadi perang Rusia VS NATO. Hubungan NATO dan Rusia semakin memburuk.
Read more »

Peraih Nobel Perdamaian Rusia Serang Putin, Menyebutnya Gila dan Penjahat PerangPeraih Nobel Perdamaian Rusia Serang Putin, Menyebutnya Gila dan Penjahat PerangPeraih nobel perdamaian dari Rusia, Yan Rachinsky menyerang Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Read more »



Render Time: 2025-03-13 13:07:10