Fatayat NU Surabaya mendorong Pemkot Surabaya untuk segera membuat turunan UU 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS).
JawaPos.com – Laporan terkait kasus kekerasan kepada perempuan dan anak seolah terus bermunculan. Emak-emak tak ingin tinggal diam di rumah dan bungkam. Hal itu dibuktikan dengan ratusan emak turun ke jalan dan mengajak masyarakat untuk ikut tanda tangan di atas banner sebagai petisi penolakan kekerasan kepada perempuan dan anak.
Sebetulnya, lanjut perempuan yang juga duduk sebagai Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya itu, tidak hanya perempuan yang dilibatkan. Dia menyampaikan, dalam penandatanganan petisi tersebut, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin itu ikut hadir.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
DPR Minta Kominfo Blokir Akun Emak-emak Mandi Lumpur yang Live di TiktokAnggota Komisi I DPR RI, Christina Aryani meminta Kominfo memberikan atensi khusus terkait ramainya pemberitaan ngemis online dengan cara mandi lumpur.
Read more »
Rumah Pemilik Akun TikTok Emak-Emak Mandi Lumpur Didatangi Banyak Orang, Lihat tuhRumah Sultan Akhyar si pemilik akun Tiktok emak-emak mandi lumpur ngemis online didatangi banyak orang. Mereka punya maksud baik.
Read more »
Viral Emak-emak Minta Dirias Mirip Princess, Hasilnya Bikin Kaget Jadi BeginiViral transformasi emak-emak yang minta dirias bak princess untuk hari ultah anaknya. Setelah dirias, hasilnya bikin kaget bak beda orang. Seperti apa?
Read more »
Senam Bareng Emak-emak di Bandung, Sandiaga Uno: Mereka Penentu Pemimpin Indonesia Masa DepanMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berolahraga bersama puluhan ibu di Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (22.1.2023). Mengisi...
Read more »
Saat Emak-emak 'Serbu' Anies Baswedan di Jalak Harupat BandungRibuan emak-emak sambut kedatangan Anies Baswedan di area Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (22/1/2023).
Read more »