Ekonom Proyeksi BI Kerek Bunga Acuan 25 Bps di Desember
Jakarta, CNBC Indonesia-konom Senior, Anny Ratnawati memproyeksi Indonesia akan mencatatkan inflasi dikisaran 0,05%-0,1% pada November 2022 sehingga Bank Indonesia masih cukup mempunyai ruang untuk menahan suku bunga acuan.
Namun demikian, Anny menyebutkan BI dalam memutuskan kebijakan BI7DRR juga akan merespon kebijakan bunga acuan The Fed, oleh karena itu BI diproyeksi akan mengerek bunga acuan sekitar 25 Bps. Seperti apa proyeksi ekonom terhadap kinerja inflasi hingga arah kebijakan moneter BI merespon situasi global? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Ekonom Senior, Anny Ratnawati dalam Power Lunch, CNBC Indonesia
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Banten Kerek UMP, Ini Potensi bagi 14 Kawasan IndustriProvinsi Banten telah mengerek tingkat Upah Minimum Provinsi atau UMP sekitar 6,4 persen.
Read more »
Kenaikan UMP Bisa Kerek Daya Beli Masyarakat, Dampak ke Inflasi?Kenaikan UMP dimaksudkan untuk menahan agar daya beli masyarakat, terkhusus kelompok buruh, tidak tergerus oleh tingginya inflasi.
Read more »
Transformasi Kerek Kinerja |em|Holding|/em| Danareksa |Republika OnlineDirut Danareksa berharap kinerja holding mencuat lewat laba bersih Rp 1 triliun.
Read more »
Proyeksi Pertumbuhan Produksi Beras TerkoreksiPemerintah dinilai perlu memperhatikan suplai dan distribusi beras seiring bergesernya masa panen dan potensi koreksi pertumbuhan produksi tahun ini. Opsi impor muncul karena stok beras pemerintah kian menipis. Ekonomi AdadiKompas
Read more »
BI Proyeksi Inflasi November 2022 Naik 0,18 Persen |Republika OnlineTelur ayam, daging ayam hingga rokok kretek jadi penyumbang inflasi November 2022
Read more »
Rekomendasi Saham dan Proyeksi IHSG Besok, Senin 28 NovemberKendati potensial rebound, IHSG tetap masih dibayangi oleh potensi koreksi pada sektor energi. Apa saja daftar saham yang masuk rekomendasi analis?
Read more »