Ribuan orang Serbia di ibu kota, Beograd, memprotes upaya pemerintah Serbia menjauhkan diri dari Moskwa setelah Rusia melakukan invasi ke Ukraina.
Beograde, Beritasatu.com - Para pengunjuk rasa pada Jumat mengibarkan bendera Rusia dan Serbia serta membawa gambar Presiden Vladimir Putin sambil berbaris menuju kedutaan Rusia.
Kerumunan orang-orang itu, yang banyak berasal dari organisasi ultranasionalis, bergabung dalam pawai dari pusat kota ke kedutaan Rusia terdekat. Di lokasi tujuan, mereka menembakkan suar sinyal, memainkan lagu kebangsaan Rusia dan Serbia, dan memuji kedua negara sebagai bangsa bersaudara."Saya datang ke demo ini untuk mendukung Rusia dan untuk mengatakan 'tidak' dengan keras dan jelas terhadap kebijakan pihak berwenang di Beograd yang membuat keputusan memalukan untuk memilih menentang Rusia di PBB," kata Mladen Obradovic, seorang pengunjuk rasa.
Dalam beberapa pekan terakhir, Beograd tiga kali memberikan suara dukungan untuk resolusi PBB, yang mengutuk invasi Rusia ke Ukraina dan menangguhkan keanggotaan Rusia dari badan hak asasi manusia utama PBB. Moskwa menyebut tindakannya di Ukraina sebagai"operasi khusus". Namun, Serbia, yang hampir seluruhnya bergantung pada gas dan minyak Rusia, menolak untuk menjatuhkan sanksi terhadap Kremlin dan mempertahankan penerbangan reguler ke Moskow.Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rangkuman Hari Ke-51 Serangan Rusia ke Ukraina, Moskwa Gunakan Bomber Jarak Jauh, 2.864 Orang DievakuasiInvasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama 51 hari pada Jumat (15/4/2022) sejak dilancarkan pada 24 Februari. Berikut rangkumannya.
Read more »
Tank Rusia Tak Sengaja Tembak Rekannya Sendiri, Diyakini Milik Marinir RusiaSebuah rekaman drone memperlihatkan tank Rusia menembak rekannya sendiri dalam penyergapan di Ukraina.
Read more »
Awas, Perang Rusia vs Ukraina Bisa Jadi Rusia vs AS-NATOMelebarnya perang Rusia dan Ukraina kini menjadi ancaman lain. Rusia mempertimbangkan kendaraan AS dan NATO sebagai target.
Read more »
Rangkuman Perang Rusia vs Ukraina Hari ke-52: Kapal Perang Rusia Hancur, Ukraina Bersiap Terima Serangan Rusia | Kabar24 - Bisnis.comUkraina bersiap menerima serangan balasan Rusia akibat dari serangan mereka ke kapal perang Rusia Moskva dua hari yang lalu.
Read more »
Kisah orang-orang Rusia yang tidak percaya kejahatan perang di Ukraina - BBC News IndonesiaPemahaman bahwa Rusia benar dan negara Barat salah berakar pada informasi selama bertahun-tahun di Rusia. Informasi ini disebarkan media milik pemerintah.
Read more »
Jerman Sita Kapal Pesiar Terbesar Milik Orang Kaya Rusia | merdeka.comPenyitaan ini sebagai bagian sanksi terhadap Moskow karena invasinya ke Ukraina.
Read more »