Dubes RI Beberkan Alasan Turki Ogah Beli Vaksin Nusantara

South Africa News News

Dubes RI Beberkan Alasan Turki Ogah Beli Vaksin Nusantara
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 CNN Indonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 1 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 4%
  • Publisher: 53%

Dubes RI di Ankara, Lalu Muhamad Iqbal, menuturkan Turki telah mengembangkan tiga jenis vaksiN Covid-19

tidak pernah berencana membeli vaksin buatan Indonesia tersebut. Salah satu alasannya adalah karena Turki sudah mengembangkan vaksin sendiri.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

CNN Indonesia /  🏆 27. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Ketua DPD RI Sesalkan Penolakan Vaksinasi di NTT, Minta Gencarkan SosialisasiKetua DPD RI Sesalkan Penolakan Vaksinasi di NTT, Minta Gencarkan SosialisasiKetua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyayangkan terjadinya penolakan vaksinasi Covid-19 di Desa Pasir Putih, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, NTT. Ketua...
Read more »

Mandiri Sekuritas: Ekonomi RI 2021 Diproyeksikan Tumbuh 4,4%Mandiri Sekuritas: Ekonomi RI 2021 Diproyeksikan Tumbuh 4,4%Mandiri Sekuritas memberikan proyeksi pertumbuhan ekonomi RI 4,1 hingga 4,4 persen tahun ini. Proyeksi pertumbuhan ekonomi ini didasari oleh pemulihan ekonomi domestik...
Read more »

Bukan Endemi Lagi, Pakar Sebut RI Akan Masuk Fase HiperendemiBukan Endemi Lagi, Pakar Sebut RI Akan Masuk Fase HiperendemiPakar menegaskan pandemi Corona di RI akan berakhir hiperendemi, bukan endemi. Artinya wabah COVID-19 akan terus meningkat? Begini penjelasan pakar:
Read more »

Positif Corona di RI 28 Agustus Tambah 10.050 Kasus, Kematian 591Positif Corona di RI 28 Agustus Tambah 10.050 Kasus, Kematian 591Pemerintah memperbarui data kasus virus Corona di Indonesia. Hari ini ada 10.050 kasus baru positif COVID-19 di Indonesia. VirusCorona
Read more »



Render Time: 2025-03-21 22:15:42