Muncul gerakan internal di Partai Golkar untuk mencopot Ketua Umum Airlangga Hartarto. Elektabilitas rendah dan dianggap blunder soal penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi. KoranTempo
JAKARTA – Beringin sedang diguncang. Muncul gerakan di Partai Golkar untuk mendongkel Airlangga Hartarto dari posisi ketua umum. Manuver itu diduga melibatkan sejumlah politikus senior Golkar, termasuk yang sudah mundur dari partai tersebut.
Dua politikus Golkar serta seorang pengusaha di lingkaran elite partai itu menceritakan upaya penggulingan Airlangga tersebut. Mereka mengatakan rencana itu digagas setelah elektabilitas AirlRp. 58.000*/Bulan Berlangganan ✔ Akses tak terbatas di situs web dan mobile Tempo✔ Arsip semua berita Majalah Tempo sejak terbit 1971 dan Koran Tempo sejak edisi perdana 2001
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Golkar Yakin Figur Airlangga Diterima Masyarakat Jawa BaratDPD Golkar Kabupaten Bandung menargetkan 30 persen suara di Pilpres 2024 karena figur Airlangga Hartarto yang memiliki darah Sunda diterima di Jawa Barat.
Read more »
Airlangga Sebut Rhoma Irama Kembali ke Golkar Meski Sempat HijrahAirlangga Sebut Rhoma Irama Kembali ke Golkar Meski Sempat Hijrah
Read more »
Partai-partai Irlandia Utara Didorong untuk Bekerja Sama setelah Kemenangan Sinn FeinPemerintah Inggris dan Irlandia mendesak pihak-pihak yang bersaing di Irlandia Utara untuk bersatu padu guna membangkitkan lagi pemerintahan yang berbagi kekuasaan. Langkah itu diambil setelah partai nasionalis Irlandia Sinn Fein meraih kemenangan bersejarah dalam pemilu lokal untuk menjadi...
Read more »
Ungkit Partai Setan Vs Partai Allah, PSI Mau Pilpres 2024 Diikuti 3 PaslonSekretaris Dewan Pertimbangan PSI, Raja Juli Antoni menyarankan Pilpres 2024 diikuti 3 pasang capres-cawapres demi hindari polarisasi. Simak penjelasannya:
Read more »
Wacana Koalisi Golkar-Demokrat, Figur Capres, dan Pertaruhan ElektabilitasWacana koalisi Golkar-Demokrat dianggap bakal menemui persoalan ihwal figur calon presiden (capres) yang diusung.
Read more »