Cerita Taruna Akmil Anak Tukang Cukur di Mabesad Jalani Pendidikan Untuk Raih Impian Jadi Tentara via tribunnews
Sersan Taruna Yanwar Jumowo, anak seorang tukang cukur di Mabes Angkatan Darat, Tarman dalam tayangan Buletin TNI AD di kanal Youtube TNI AD pada Senin . Namun demikian, menjadi seorang Taruna bukanlah hal yang mudah karena dibutuhkan latihan yang keras dan disiplin baik sebelum maupun saat menjalani pendidikan.Yanwar mengaku menjadi tentara adalah keinginannya sendiri.Ketika itu, ia sempat diajak ayahnya melihat pameran alutsista TNI di Monas Jakarta.
"Saat di sana saya bilang, ayah aku ingin menjadi orang itu. Saya menunjuk ke tentara yang sedang menaiki tank," kata Yanwar dikutip dari tayangan Buletin TNI AD di kanal Youtube TNI AD pada Senin .Setelah memenuhi seluruh syarat yang telah ditetapkan termasuk kesehatan hingga jasmani, ia dinyatakan lolos dan menjalani pendidikan sebagai Taruna Akmil.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Berawal Senang Lihat Tank, Anak Tukang Cukur Rambut Jadi Taruna AkmilBerawal dari senang melihat tank, Sersan Taruna Yanwar Jumowo lulus menjadi Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI Angkatan Darat (AD).
Read more »
Kisah Anak Tukang Cukur Lulus Taruna Akmil TNI, Bermula Lihat Tentara Naik TankSersan Taruna Yanwar Jumowo, anak tukang cukur bersyukur bisa lulus menjadi Taruna Akademi Militer TNI AD.
Read more »
Cerita Abdul Halik Saksikan Langsung Ayahnya Dibunuh Anak Buah WesterlingKekejaman Kapten Raymond Pierre Paul Westerling yang memimpin Legiun Ratu Adil di Sulawesi Selatan, akan terus membekas di benak Abdul Halik.
Read more »
Cerita Nakes Terima Vaksin Booster Moderna, KIPI-nya Beda dari SinovacSeorang nakes menceritakan pengalamannya usai menerima suntikan booster vaksin Moderna. Ia mengaku efek sampingnya baru muncul 24 jam setelah disuntik.
Read more »
Cerita Akhir Pekan: Apa Kabar Sentra Kerajinan Tangan Nusantara?Para pelaku usaha dan seniman di sentra kerajinan tangan Nusantara menyalakan mode bertahan di tengah sepinya pesanan karena pandemi Covid-19.
Read more »