Cadangan devisa (Cadev) mengalami kenaikan di penghujung 2022.
Namun, kenaikan tersebut terjadi akibat pemerintah yang menarik pinjaman luar negeri. Hal ini bisa menjadi salah satu indikasi keringnya dolar Amerika Serikat di dalam negeri. Apalagi permintaan valuta asing di pengujung tahun biasanya tinggi, yang bisa mengganggu stabilitas rupiah.
Dengan demikian, cadangan devisa sudah naik 2 bulan beruntun setelah sebelumnya merosot pada periode Maret - Oktober 2022."Peningkatan posisi cadangan devisa pada Desember 2022 antara lain dipengaruhi oleh penerimaan pajak dan jasa, serta penarikan pinjaman pemerintah," tulis Bank Indonesia dalam keterangan resminya, Jumat .
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik pada periode Januari - November 2022 surplus neraca perdagangan tercatat lebih dari US$ 50 miliar.Terlihat, ketika neraca perdagangan surplus, tetapi cadangan devisa malah menurun. Para eksportir menempatkan valuta asing mereka di luar negeri.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Video: Cadev Naik, Karena Tarik Utang Atau Ekspor Cemerlang?Cadangan Devisa Naik, Karena Tarik Utang Atau Ekspor Cemerlang?
Read more »
Bangsawan Solo Ceraikan Istri Karena Utang Judi, Pembayar Utang Nikahi JandanyaSeorang bangsawan di Solo pada era 1950an silam menggugat cerai sang istri lantaran diketahui menumpuk hutang dan menawarkan siapapun yang bisa membayar utangnya bisa menikahi jandanya.
Read more »
Utang Pemerintah di Era Jokowi Naik 189,5%Perkembangan utang pemerintah di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun 2014 hingga November 2022 mengalami lonjakan hingga 189,5%.
Read more »
Sedih! Cadangan Devisa Naik Karena Utang, Bukan EksporMiris cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember 2022 naik mencapai US$137,2 miliar, tetapi disokong dari utang.
Read more »
Pemerintah Tarik Utang hingga Penerimaan Pajak Bikin Cadangan Devisa RI Naik Jadi US$137,2 MiliarBank Indonesia menjelaskan bahwa posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,0 bulan impor atau 5,9 bulan impor, pembayaran utang luar negeri pemerintah.
Read more »
BBM Turun, Ekonom: Pelaku Usaha Perlu Sesuaikan Juga |Republika OnlineSaat harga naik, tidak serta merta saat itu juga harga komoditas naik, dan sebaliknya
Read more »