Sejak 2021 dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk seluruh Madrasah di semua jenjang, baik negeri dan swasta, tak turun 100%. Hal ini berdampak pada keberlangsunan kegiatan madrasah yang mengandalkan dana BOS.
Seluruh madrasah mulai dari tingkat ibtidaiyah hingga Aliyah , baik negeri dan swasta, menjadi korban atas kebijakan bantuan operasional sekolah yang turun tidak sesuai dengan jumlah siswa. Kebijakan pemerintah pusat tersebut membuat pengelola madrasah kelimpungan.
Selama ini banyak kegiatan madrasah yang sumber dananya dari BOS. Dengan berkurangnya dana BOS maka kegiatan madrasah terganggu.Guru MI Muhammadiyah Krikilan, Kalijambe, Sragen, Arif Muhsin, mengadukan persoalan BOS ini saat bertemu anggota Komisi VIII DPR RI, Paryono, di Hotel Front One Sragen, Rabu . Dia mengatakan BOS bagi sekolah swasta sangat dinanti-nanti.
Tetapi BOS sekarang turunnya tidak sesuai dengan jumlah siswa. Ada 21 siswa yang baru diterima di MI Muhammadiyah pada awal ajaran baru 2022/2023 ini, kata dia, belum terkaver BOS.“BOS yang belum cair itu sekitar 4,66%. Bos yang turun di 2022 ini hanya 65% dan yang 35% masih dibintangi dan tidak tahu kapan cairnya. Dengan BOS yang tidak penuh itu untuk menggaji guru Rp800.000/bulan saja sudah habis. BOS 2021 yang belum cair saja masih Rp40 juta.
Keluhan yang sama juga dialami para kepala madrasah lainnya. Kepala Kantor Kementerian Agama Sragen, Ikhsan Muhadi, menerangkan anggaran BOS wewenang pemerintah pusat. Pihaknya sudah melaporkan jumlah siswa/siswi madrasah berdasarkan aplikasi yang dimiliki Kemenag. Dalam perjalanannya, kata dia, BOS yang turun ke madrasah memang tidak sesuai dengan jumlah sisanya. “Harapannya, madrasah yang punya siswa 100 siswa maka BOS juga turun untuk 100 siswa. Tetapi dalam kenyataannya hanya turun 80%,” ujar Ikhsan saat ditemui
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
RI Awas! Suku Bunga Tinggi Picu PHK Massal di Negara Tetanggasepanjang bulan Juli terjadi PHK atau pun berhenti bekerja sebanyak 40.900 orang. Ini merupakan kali pertama terjadi sejak Oktober 2021.
Read more »
MySiloam, Bukti Nyata Keberhasilan Strategi Omnichannel Lippo GroupPada 2021, pemeriksaan pasien melalui MySiloam melesat 546 persen YoY (year on year), dan sejak awal tahun 2022 akses pasien di MySiloam terus bertumbuh.
Read more »
Bank Indonesia Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali Sejak 2018 untuk Redam InflasiBank Indonesia menaikkan suku bunga acuan untuk pertama kalinya sejak 2018 pada Selasa (23/8) untuk pengetatan moneter dalam upaya melawan kenaikan inflasi dan menstabilkan rupiah. Indonesia mengalami pemulihan yang stabil akibat pandemi dan diuntungkan oleh permintaan global yang kuat akan...
Read more »
566.332 Konten Judi Online Diblokir Kominfo Sejak Tahun 2018Kementerian Kominfo telah memblokir akses terhadap 566.332 konten yang memuat unsur judi online sejak tahun 2018 hingga 22 Agustus 2022.
Read more »
Polda Metro Mau Atur Jam Kerja di Jakarta, Pak Bos Protes!Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan protes soal pengaturan jam kerja baru yang diusulkan Polda Metro Jaya!
Read more »
Kenalkan Generasi Muda Agar Terbiasa Menabung Sejak DiniOJK menggelar peringatan Hari Indonesia Menabung yang bertujuan untuk mendorong para pelajar terbiasa menabung sejak dini. Seperti apa keseruannya? Intip yuks..
Read more »