Bola mati menjadi kelemahan utama timnas Indonesia U-20 jelang menghadapi Piala Dunia U-20 2023. Persoalan ini yang mesti diselesaikan pasukan Garuda Muda.
Timnas Indonesia U-20 sudah menuntaskan pemusatan latihan di Turki. Agenda tersebut ditutup dengan uji coba melawan klub Pro League Arab Saudi, Al Adalah, Minggu malam WIB.
Ronaldo Kwateh dan kolega juga bakal melaksanakan uji coba seperti lawan Prancis U-20 serta Slowakia U-20. "Kami harus lebih kuat lagi dalam hal-hal bola mati karena itu kelemahan utama di tim sekarang," pesepakbola berusia 19 tahun tersebut menambahkan.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Main Bola Bareng John Terry dan Alessandro Nesta, Legenda Timnas Indonesia: Seperti Mimpi - Bola.netLegenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto mendapat kesempatan main bola bareng dua mantan pesepak bola dunia, John Terry dan Alessandro Nesta. Momen itu terjadi pada Sabtu (12/11/2022) malam WIB, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Read more »
Dorong jadi Pahlawan , Indonesia Bergerak : Pemuda Harus Kembangkan Potensi IndonesiaHari pahlawan harus jadi awal dan juga cerminan untuk pemuda Indonesia berperan dalam pembangunan. Ikut berperan dalam pengembangan Indonesia di masa depan, bi
Read more »
Duo Indonesia Jadi Penonton, Banjir Kartu Merah Di AS Trencin | Goal.com IndonesiaWitan tak ikut terlibat saat timnya tampil dalam laga yang dipenuhi hujan kartu merah pada lanjutan Liga Slowakia 😳 GarudaDiRantau TimnasIndonesia
Read more »
Dunia Harap Bersiap, Tantangan Ekonomi ke Depan Makin BeratKamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) menyelenggarakan B20 dalam rangka mendukung Presidensi G20 Indonesia.
Read more »
Tantang Fulham, Menang Harga Mati untuk Manchester United - Bola.netBek Manchester United, Luke Shaw meminta timnya untuk memetik kemenangan di kandang Fulham.
Read more »
Pengakuan Lionel Messi: Pep Guardiola Menghancurkan Sepak Bola - Bola.netLionel Messi punya masa indah bersama salah satu manajer jenius di sepak bola modern, Josep Guardiola ketika masih bersama Barcelona. Selama Messi diasuh olehnya, ia menyadari bahwa Pep menghancurkan sepak bola.
Read more »