BMKG Catat 7.679 Sambaran Petir di Kupang, Warga Jangan Berlindung di Bawah Pohon
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kupang Margiono mengatakan, sambaran petir terbanyak terjadi pada, Sabtu , yakni 3.273 kali."Sementara hari peristiwa terendah sambaran petir yaitu pada tanggal 28 .
Pada hari tersebut terjadi sebanyak 215 kali sambaran petir," ungkapnya, Kamis .2 dari 2 halamanMargiono memberikan sejumlah tips agar selamat dari sambaran petir. Salah satunya, warga diimbau masuk ke dalam ruangan atau mobil ketika mendengar bunyi guntur.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Antisipasi Kelangkaan, Distributor di Kupang Batasi Penjualan Minyak GorengPembatasan tersebut atas dasar asas pemerataan, setiap konsumen hanya boleh membeli dua liter minyak goreng.
Read more »
Vaksinasi Kota Kupang 100 Persen, Hampir Semua Kelurahan Zona MerahCapaian vaksinasi di Kota Kupang, NTT, melampaui 100 persen untuk dosis pertama. Di saat bersamaan, hampir semua kelurahan masuk zona merah penularan Covid-19. Nusantara AdadiKompas
Read more »
Prakiraan Cuaca BMKG 9 Maret: Hujan dan Angin Kencang Melanda Wilayah-wilayah IniBMKG mengeluarkan peringatan dini prakiraan hujan lebat disertai kilat dan angin kencang yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Indonesia, pada Rabu (9/3).
Read more »
BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Gelombang di Laut Natuna Utara Capai Tinggi 4 MeterDalam prakiraannya BMKG menyatakan gelombang tinggi yang akan muncul berkisar mulai 1,25 hingga 4 meter.
Read more »
Sesar Baru Ditemukan Usai Gempa Pasaman Barat, BMKG Minta WaspadaBMKG memberikan peringatan dini itu agar jika suatu waktu terjadi gempa bumi berkekuatan besar, tidak memakan korban jiwa atau kerugian yang besar. Badan Meteorologi...
Read more »
BMKG: Prakiraan Cuaca Hari Ini 9 Maret Jabodetabek, Cek Selengkapnya!Prakiraan cuaca hari ini jadi acuan penting sebelum keluar rumah. Ini informasi untuk hari ini, 9 Maret 2022 di Jabodetabek.
Read more »