Reksa dana pasar uang disebut akan memberikan imbal hasil yang lebih menarik setelah Bank Indonesia kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Tren kenaikan suku bunga acuan menjadikan reksa dana pasar uang berpotensi memberikan imbal hasil yang lebih menarik dibandingkan dengan tahun lalu. Sejumlah perusahaan asset management pun meracik strategi reksa dana pasar tersebut.
Eri mengatakan racikan reksa dana pasar uang dari pihaknya akan mengombinasikan deposito, obligasi negara, dan obligasi korporasi. “Reksa dana pasar uang cocok untuk semua kalangan yang membutuhkan investasi dengan tingkat volatilitas dan risiko yang relatif lebih rendah,” jelasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Suku Bunga Diprediksi Melandai, Reksa Dana Pasar Uang Bakal Tetap CuanMeski ada pelandaian kenaikan suku bunga pada tahun ini, investor masih akan cenderung memilih reksa dana pasar uang.
Read more »
Suku Bunga Tinggi, ini Strategi Manajer Investasi Kelola Reksa Dana Pasar UangSejumlah manajer investasi memiliki sejumlah strategi dalam mengelola reksa dana pasar uang di tengah era suku bunga tinggi.
Read more »
Percepat Pemulihan Ekonomi, SBN Ritel Pilihan Tepat saat Suku Bunga NaikSurat Berharga Negara (SBN) Ritel menjadi pilihan tepat investasi saat suku bunga terus menaik atau menanjak seperti sekarang.
Read more »
Suku Bunga KPR OCBC NISP Tetap 8 PersenHal yang sama juga berlaku pada SBDK kredit korporasi maupun non-KPR yang masing-masing tetap 8,25 persen, dan 9,25 persen.
Read more »
Suku Bunga Rendah Picu Ledakan Properti di Afrika Selatan |Republika OnlineHarga rumah turun selama pandemi dan karena penurunan suku bunga.
Read more »
Video: Intip Rumah Incaran di Era Suku Bunga Tinggi 2023Rumah Incaran Konsumen 2023 di Era Suku Bunga Tinggi
Read more »