PT Habco Trans Maritima Tbk. (HATM) mendapat pinjaman Rp150 miliar dari bank BCA (BBCA) dana tersebut akan dialokasikan untuk pembelian armada kapal baru.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Emiten pelayaran, PT Habco Trans Maritima Tbk. menandatangani perjanjian kredit investasi dengan PT Bank Central Asia Tbk. dengan jumlah limit fasilitas Rp150 miliar dengan periode waktu tenor selama 5 tahun guna persiapan pembelian armada kapal baru.
Tidak terdapat dampak negatif signifikan terhadap menambahnya liabilitas Rp150 miliar tersebut. Debt to Equity Ratio HATM diperkirakan hanya menjadi sekitar 0,26x, masih termasuk batas kondisi perusahaan yang cukup sehat. "Pada 2023 ini kami optimis kinerja keuangan HATM akan lebih baik lagi dengan penambahan 2 armada kapal, yaitu 1 supramax Habco Aquila dari penggunaan hasil penawaran umum perdana yang saat ini sudah beroperasi, dan 1 kapal bulk carrier baru yang rencananya dibeli dalam waktu dekat ini," ujarnya dalam keterangan, Selasa .
Pelanggan akhir dari DWGL adalah Perusahaan Listrik Negara guna menjaga tingkat pasokan supply batubara dan ketersediaan energi di Jawa dan Bali. Pada perjanjian tersebut, dikemukakan bahwa jumlah kargo yang diangkut untuk DWGL akan mencapai 750,000 MT / tahun dengan potensi pendapatan sampai dengan Rp110 miliar per tahunnya.