Belanda mungkin tutup kedutaannya di Kabul, pulangkan staf

South Africa News News

Belanda mungkin tutup kedutaannya di Kabul, pulangkan staf
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 78%

Belanda mungkin akan tutup kedutaan besarnya di Kabul mengingat situasi keamanan di Afghanistan.

Polisi Nasional Wanita Afghanistan berbaris saat latihan patroli di sebuah pusat pelatihan dekat kemah tentara Jerman di Kunduz, bagian utara Afghanistan, Senin . Polisi Jerman dan Belanda membimbing program pelatihan bagi ANP, sebagai bagian dari ditariknya misi Pasukan Penagawalan Keamanan Internasional .

Menteri Luar Negeri Sigrid Kaag mengatakan kepada wartawan di Den Haag, Jumat, bahwa Belanda bermaksud untuk membuka kedutaannya selama mungkin, tetapi ini bisa terbukti tidak dapat dipertahankan jika Kabul berada di bawah pengepungan Taliban atau direbut oleh gerilyawan Islam. Pekan lalu Kementerian Luar Negeri Belanda meminta warga Belanda yang tersisa di Afghanistan untuk segera pergi, dan memperingatkan bahwa kedutaan tidak dapat mendukung atau mengevakuasi mereka.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

antaranews /  🏆 6. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Lari dari Taliban, pengungsi Afghanistan tidur di jalanan Kabul - BBC News IndonesiaLari dari Taliban, pengungsi Afghanistan tidur di jalanan Kabul - BBC News IndonesiaSaking takutnya Taliban berkuasa lagi, para warga nekat meninggalkan pekerjaan dan rumah mereka. Tapi kini mereka tidak punya uang. dan tinggal menggelandang di jalan-jalan.
Read more »

Kedubes AS di Kabul Desak Warga AS Segera Tinggalkan AfghanistanKedubes AS di Kabul Desak Warga AS Segera Tinggalkan AfghanistanAmerika Kamis (12/8) mendesak warganya agar segera meninggalkan Afghanistan, sementara Taliban terus merangsek di negara itu, merebut satu kota strategis di dekat ibu kota Kabul. Dalam pemberitahuan di situsnya, Kedutaan Besar Amerika di Kabul mengatakan, warga Amerika harus “meninggalkan...
Read more »

Bantu Evakuasi, Inggris Bakal Tambah 600 Tentara di KabulBantu Evakuasi, Inggris Bakal Tambah 600 Tentara di KabulPemerintah Inggris bakal mengirim 600 tentara ke Afghanistan untuk membantu staf kedutaannya meninggalkan negara yang tengah diserang Taliban.
Read more »

AS Kirim 3.000 Tentara ke Kabul Buat Evakuasi Staf KedutaanAS Kirim 3.000 Tentara ke Kabul Buat Evakuasi Staf KedutaanAmerika Serikat (AS) bakal mengirimkan 3.000 tentara tambahan untuk mengevakuasi sejumlah staf Kedutaan Besar AS di Kabul.
Read more »

Prediksi Jatuhnya Kabul ke Tangan Taliban dan Respons Biden |Republika OnlinePrediksi Jatuhnya Kabul ke Tangan Taliban dan Respons Biden  |Republika OnlineTaliban kuasai lebih banyak wilayah Afghanistan Pascakeluarnya Amerika Serikat
Read more »

Kabul di Ambang Jatuh ke Taliban, AS-Inggris Mulai Evakuasi WarganyaKabul di Ambang Jatuh ke Taliban, AS-Inggris Mulai Evakuasi WarganyaSejumlah pihak menyebut, hanya soal waktu Taliban segera menguasai ibu kota Kabul, Afghanistan. Sebelum Kabul jatuh ke tangan Taliban, AS, Inggris, dan Kanada mengevakuasi warganya keluar dari Afghanistan. Internasional AdadiKompas
Read more »



Render Time: 2025-04-08 10:51:40