Banyak Banget, Ini Daftar Perusahaan yang Beri Hukuman ke Rusia

South Africa News News

Banyak Banget, Ini Daftar Perusahaan yang Beri Hukuman ke Rusia
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Perusahaan global yang memberi hukuman kepada Rusia semakin banyak.

Boeing, misalnya memutuskan untuk menangguhkan pemeliharaan dan dukungan teknis untuk maskapai Rusia.

Menyadur Reuters, Rabu , perusahaan energi AS, Exxon Mobil mengatakan akan keluar dari Rusia, bergabung dengan perusahaan lainnya yang mengecam Rusia atas invasinya ke Ukraina. Airbus juga berhenti mengirim suku cadang ke Rusia dan memberi dukungan kepada maskapai Rusia. Tetapi mereka mengatakan sedang menganalisis apakah pusat teknik Moskow dapat terus memberikan layanan kepada pelanggan lokal di bawah sanksi Barat.Raksasa teknologi AS, Apple mengatakan telah menghentikan penjualan iPhone dan produk lainnya di Rusia, sementara Ford Motor bergabung dengan pembuat mobil lain dengan menangguhkan operasi di negara yang dipimpin Presiden Vladimir Putin itu.

Japan Airlines, dan unit ANA Holdings mengatakan mereka sedang mempertimbangkan rute yang menghindari Rusia.Perusahaan pengapalan peti kemas internasional seperti Maersk, Hapag Lloyd, dan MSC menangguhkan pemesanan ke dan dari Rusia, membuat negara tersebut semakin tertutup dari perdagangan dunia. Sanksi juga menekan sektor penerbangan Rusia. Boeing mengatakan pihaknya menangguhkan operasi. Sebab, perusahaan penerbangan lain melakukan pembatasan yang memengaruhi penyewaan pesawat, mengekspor pesawat baru, dan menyediakan suku cadang.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

detikfinance /  🏆 18. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Makin Banyak Perusahaan Kargo Setop Operasi di Rusia, Ekonominya Kalang KabutMakin Banyak Perusahaan Kargo Setop Operasi di Rusia, Ekonominya Kalang KabutBanyak perusahaan menghentikan operasional bisnisnya di Rusia karena adanya sanksi. Terbaru datang dari para perusahaan pengiriman peti kemas terbesar di dunia.
Read more »

Banyak Perusahaan Mau Hengkang dari Rusia, Putin KelimpunganBanyak Perusahaan Mau Hengkang dari Rusia, Putin KelimpunganAkibat invasi ke Ukraina, banyak perusahaan yang ingin angkat kaki dari Rusia. Hal ini membuat pemerintah Rusia tak tinggal diam.
Read more »

Perusahaan- Perusahaan Barat Akhiri Hubungan dengan RusiaPerusahaan- Perusahaan Barat Akhiri Hubungan dengan RusiaBeberapa perusahaan Barat memutuskan hubungan mereka dengan Rusia pada Jumat (25/2/2022) dan yang lainnya sedang mempertimbangkan langkah serupa.
Read more »

Perusahaan Pelayaran Maersk dan Hapag Lloyd Hentikan Kiriman Barang ke Pelabuhan Rusia - Tribunnews.comPerusahaan Pelayaran Maersk dan Hapag Lloyd Hentikan Kiriman Barang ke Pelabuhan Rusia - Tribunnews.comSejumlah perusahaan logistik dunia turut menjatuhkan sanksi tegas ke Rusia seperti dilakukan raksasa logistik asal Denmark, Maersk.
Read more »

Everton Hentikan Kontrak Sponsor Komersial Tiga Perusahaan RusiaEverton Hentikan Kontrak Sponsor Komersial Tiga Perusahaan RusiaEverton menghentikan semua kontrak sponsor komersial dengan tiga perusahaan Rusia, USM Holdings, MegaFon dan Yota, akibat invasi Rusia ke Ukraina, kata klub Liga Premier itu seperti dikutip Reuters, Kamis.
Read more »

Emas Naik 13,1 Dolar AS Saat Barat Jatuhkan Lebih Banyak Sanksi ke RusiaEmas Naik 13,1 Dolar AS Saat Barat Jatuhkan Lebih Banyak Sanksi ke RusiaHarga emas menguat pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), setelah Barat menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap Rusia atas invasinya ke Ukraina yang menimbulkan kekhawatiran gangguan pasokan dan menempatkan safe-haven emas pada kecepatan untuk membukukan persentase kenaikan bulanan terbesar dalam sembilan bulan.
Read more »



Render Time: 2025-04-17 01:18:36