Bahana TCW Investment Management Targetkan Pertumbuhan AUM 10 Persen Tahun Ini
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan manajer investasi PT Bahana TCW Investment Management menargetkan pertumbuhan dana kelolaan atau asset under management sebesar 10 persen sepanjang 2023.
“Kami sekarang ada [dana kelolaan] Rp50 triliun per Februari akhir, tapi kami majority fix income money market. [Reksa dana] equity itu sekitar 20 persen, sekitar Rp10 triliun dari total itu. Sisanya ada RDPT, ada RDT. Kami target [dana kelolaa] tahun ini Rp55 triliun, ada pertumbuhan 10 persen,” kata Doni di bilangan Jakarta Selatan, Rabu .
Setidaknya ada sekitar 5 hingga 10 produk reksa dana anyar yang akan diterbitkan oleh Bahana pada tahun ini, yang diantaranya akan rilis pada kuartal I-2023. Di sisi lain, Bahana juga membidik pertumbuhan investor individu atau ritel. Doni tidak memerinci berapa total target pertumbuhan investor ritel di Bahana.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Hary Tanoesoedibjo Inginkan Anak Perusahaan IATA Migrasi Bisnis ke Private Jet ManagementExecutive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menilai bisnis private jet management merupakan bisnis yang mempunyai prospek bagus dan risikonya tak terlalu besar....
Read more »
Perdana, Beli SBN Ritel Kini Bisa di Livin' by Mandiri LhoBank Mandiri melalui divisi Wealth Management terus berupaya menyediakan berbagai solusi investasi melalui platform digital.
Read more »
Livin' by Mandiri Fasilitasi Nasabah Pesan SR018 |Republika OnlineBank Mandiri melalui Wealth Management terus menyediakan berbagai solusi investasi
Read more »
Sah! Masayoshi Kobayashi jadi Wakil Direktur Utama Bank Jtrust (BCIC)Masayoshi sebelumnya sempat menjabat sebagai Risk Management Executive Vice President Bank JTrust sejak 2019.
Read more »
Nilai Aset 29 Mal Grup Lippo Capai Rp19,42 Triliun, Ini DaftarnyaLMIRT sebagai Real Estate Investment Trust (REIT) yang terdaftar di Singapura ini mengelola 29 mal Grup Lippo yang tersebar di Jawa, Bali, Sumatra dan Sulawesi.
Read more »
Bio Farma Dukung Penyelesaian Investasi di Kimia Farma Group untuk Perkuat Ekosistem KesehatanPT Bio Farma (Persero) mengapresiasi penyelesaian transaksi investasi Indonesia Investment Authority (INA), dan Silk Road Fund (SRF).
Read more »