Kampung Kauman merupakan kampung tertua di Kota Solo, Jawa Tengah yang menjadi permukiman ulama penyebar Islam dan abdi dalem Keraton Solo yang gemar membatik.
Selain kampung tertua di Kota Solo, kampung ini menjadi awal mula berkembangnya Islam di Kota Bengawan. Seorang sejarawan yang mengerti betul tentang asal-usul Kampung Wisata Batik Kauman, Soim, 35, mengatakan kampung Kauman lahir saat Paku Buwono III membangun Masjid Agung Keraton pada 1763 sampai dengan 1788.
“Pada masa Keraton Kasunanan Solo masih berjaya, raja dalam menjelaskan tugasnya di bidang keagamaan dibantu oleh penghulu,” ucap Soim saat diwawancaraiSoim menambahkan dalam tugasnya, penghulu dibantu oleh abdi dalem dan ulama. Mereka semua diberi tempat di sekitar Masjid Agung Keraton hingga kini dikenal dengan Kauman.Kampung kecil ini mempunyai ciri khas tersendiri. Seperti Kampung Kentiran, Kampung Blodiran, Kampung Gerden, dan Kampung Modinan.
“Dahulu banyak abdi dalem yang membatik di dalam keraton dan kebetulan tinggal di Kampung Kauman. Seiring berjalannya waktu mereka membuat batik di rumah mereka masing-masing,” kata Soim.Soim menegaskan dulunya Kampung Kauman juga menjadi permukiman abdi dalem Keraton Solo yang mempertahankan tradisi dengan cara membuat batik.
Batik produksi warga Kauman memiliki motif klasik yang berdasarkan pakem keraton. Motif batik Kauman kebanyakan dipakai di Keraton Solo.“Sampai sekarang ada sekitar 45-an pengrajin batik yang masih aktif memproduksi. Tetapi sekarang sudah diregenerasi ke anak yang lebih muda oleh perajin atau pengusaha di Kampung Wisata Batik Kauman,” sambung Soim.
Dia berharap Kampung Batik tetap semakin dikenal, terutama oleh wisatawan dari luar Solo. Sebab, Kampung Batik Kauman layak menjadi destinasi wisata dengan ciri khas batik motif Keraton Solo.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Catatan PKS Solo Satu Tahun Gibran-Teguh: Kritik Kesejahteraan dan Gaya KomunikasiKepimpinan Wali dan Wakil Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakoso akan genap satu tahun, pada 26 Februari 2022. Regional JernihkanHarapan
Read more »
Pengurus LDII Solo Datang Berkunjung, Habib Syech Sampaikan Pesan IniRombongan DPD LDII Solo yang dipimpin Muhammad Zain diterima dengan hangat oleh Habib Syech di kediamannya, Pasar Kliwon, Solo.
Read more »
Heboh Toa Masjid & Gonggongan Anjing, PPP Solo Desak Menag Yaqut MundurEdy memasang story WhatsApp (WA) berisi tuntutan agar Menag Yaqut mengundurkan diri karena analogi azan dengan gonggongan anjing.
Read more »
Truk Tabrak Pohon di Jalan Raya Semarang-Solo, Dua Warga Salatiga TewasRADARSEMARANG.ID, Salatiga – Dua pria meninggal setelah menjadi korban dalam kecelakaan tunggal di Jalan Raya Semarang-Solo, Blotongan Jumat (25/02) sekira pukul 08.10. Truk yang ditumpangi menabrak pohon. Mereka meninggal seketika di lokasi kejadian. Dua korban yakni kakak beradik Wagiman, 41, warga Tegalrejo, Argomulyo Salatiga serta Edy Prasetyo warga Ngepos, Kelurahan Tingkir Tengah, Kota Salatiga. Kapolres […]
Read more »
Ratusan Burung Mati Saat Tiba di Pasar Depok Solo Bukan Kena PenyakitBerdasarkan pengalaman selama ini, untuk pengiriman burung dari Bali ke Solo biasanya tak lebih dari satu hari.
Read more »
Hotel di Solo Ini Jadi Lokasi Isoter Nakes Terpapar Covid-19Karyawan hotel juga mendapatkan pelatihan soal teknik membuang sampah dan membersihkan peralatan makan yang digunakan pasien isoter.
Read more »