BRIN: Isu Penundaan Pemilu bisa Dimunculkan Lagi Jika Tahun Depan Benar-benar ‘Gelap’
Pengamat Politik dan Profesor Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional , Prof Lili Romli, mengatakan, apabila pada 2023 betul terjadi krisis ekonomi, bisa jadi wacana penundaan pemilihan umum akan dimunculkan lagi oleh kelompok kepentingan dengan alasan krisis ekonomi.
Menurutnya, wacana penundaan pemilu tersebut harus diantisipaisi, karena sangat tidak relevan. Terkait kritis apakah Indonesia bisa menjalankan pemilu, kata dia, hal itu telah terbukti saat terjadi krisis 1999 di Tanah Air. Oleh sebab itu, pemilu harus tetap dilaksanakan karena terkait kekuasan tertinggi yang ada di tangan rakyat atau kedaulatan rakyat. Pemilu tidak boleh ditunda, apalagi wacana perpanjangan jabatan.
Apalagi terkait amanah konstitusi, pasal 7 UUD 1945 dan pasal 22 tentang pileg yang dibatasi hanya 5 tahunan. Bukan hal mudah mengganti amendemen konstitusi bila ingin perpanjangan jabatan presiden.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Riset: Mayoritas Masyarakat Tolak Intervensi Asing dalam Kebijakan Nasional |Republika OnlinePakar hukum sebut Perpres mitigasi ancaman intervensi asing dinilai tepat
Read more »
Huawei, BRIN kolaborasi riset dan inovasi AI perkuat ekosistem digitalHuawei Indonesia dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menjalin kolaborasi dalam riset dan inovasi kecerdasan buatan (AI) untuk memperkuat ekosistem ...
Read more »
Berdasarkan Riset, Ini Produk Fintech yang Banyak Digunakan Masyarakat IndonesiaPembayaran paylater terus berkembang pesat di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Read more »
Article headlineGELORA.CO -Sosok Habib Rizieq Shihab (HRS) dianggap akan selalu ditarik-tarik oleh elit kepentingan partai politik (parpol). Untuk itu, Hab...
Read more »
Article headlineGELORA.CO - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengingatkan semua pihak agar berhati-hati da...
Read more »