Anggota DPR Minta KPK dan TNI Bentuk Tim Koneksitas Usut Dugaan Korupsi di Basarnas

South Africa News News

Anggota DPR Minta KPK dan TNI Bentuk Tim Koneksitas Usut Dugaan Korupsi di Basarnas
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 68%

Arsul mengingatkan jangan sampai perkara dugaan korupsi di lingkungan Basarnas hanya menyasar pada tersangka dari masyarakat sipil.

Menurutnya, kerja sama antara KPK dan TNI diperlukan guna mengusut tuntas dugaan korupsi itu. Baginya, saat ini masyarakat menunggu langkah pasti dan menguji kredibilitas dua lembaga tersebut.

“Kami di DPR dan terlebih lagi masyarakat ingin melihat proses hukum yang benar secara prosedural dan akuntabel, dari sisi materi kasus tindak pidana korupsinya, serta ada aspek transparan untuk dinilai bersama oleh publik,” ujar dia. Terakhir, Arsul mengingatkan jangan sampai perkara dugaan korupsi di lingkungan Basarnas hanya menyasar pada tersangka dari masyarakat sipil, seperti yang terjadi pada tindak pidana korupsi pengadaan Helikopter AW-101.

“Di mana orang sipilnya diproses hukum dan dipidana penjara, plus denda. Namun, tidak demikian dengan perwira TNI yang diduga terlibat,” imbuh dia.Diketahui polemik bermula ketika KPK menetapkan Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi dan Afri Budi Cahyanto sebagai tersangka dugaan suap Rp 88,3 miliar tahun 2021-2023.Puspom TNI pun keberatan dengan langkah KPK, sebab semestinya tindak pidana korupsi yang melibatkan prajurit TNI diproses oleh Puspom TNI.

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak pun akhirnya meminta maaf atas penetapan dua orang prajurit AU itu sebagai tersangka. Ia mengatakan ada kekhilafan dari penyelidik KPK.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

kompascom /  🏆 9. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Mengenal Kode Etik Anggota DPR, Utamakan Kepentingan Bangsa dan Pakai Produk Dalam NegeriMengenal Kode Etik Anggota DPR, Utamakan Kepentingan Bangsa dan Pakai Produk Dalam NegeriKetika dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), setiap anggota terikat dengan kode etik anggota DPR.
Read more »

Anggota Komisi III harap KPK ungkap tuntas dugaan korupsi BasarnasAnggota Komisi III harap KPK ungkap tuntas dugaan korupsi BasarnasAnggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto berharap agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap secara tuntas kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan ...
Read more »

DPR Buka Suara soal Kisruh KPK Tetapkan Kepala Basarnas sebagai TersangkaDPR Buka Suara soal Kisruh KPK Tetapkan Kepala Basarnas sebagai TersangkaAnggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin menyoroti kisruh TNI dengan KPK dalam penetapan status tersangka penerimaan suap terhadap Kepala Basarnas.
Read more »

Komisi III DPR Tak Mau Kinerja KPK Dicederai dengan Insiden Khilaf Penetapan Tersangka Kepala BasarnasKomisi III DPR Tak Mau Kinerja KPK Dicederai dengan Insiden Khilaf Penetapan Tersangka Kepala BasarnasWakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman sebut jangan sampai kinerja KPK tercederai karena khilaf terkait penetapan tersangka Kepala Basarnas
Read more »

Polemik Penetapan Tersangka Kabasarnas, Anggota Komisi I DPR: OTT KPK Sudah Benar, Serahkan ke TNIPolemik Penetapan Tersangka Kabasarnas, Anggota Komisi I DPR: OTT KPK Sudah Benar, Serahkan ke TNITB Hasanuddin memberikan respons atas polemik KPK dan TNI terkait penetapan Kepala Basarnas, Marsdya Henri Alfiandi, sebagai tersangka penerimaan suap.
Read more »

Tujuh Anggota Polda Metro Jaya Aniaya Terduga Anggota Jaringan Narkoba Hingga TewasTujuh Anggota Polda Metro Jaya Aniaya Terduga Anggota Jaringan Narkoba Hingga TewasKronologi kejadian ini masih samar. Pihak keluarga korban hanya tahu, DK ditangkap polisi lalu meninggal dunia beberapa hari kemudian. Metro AdadiKompas
Read more »



Render Time: 2025-02-25 20:50:45