Menkeu menyatakan, seluruh APBN 2023 telah dinormalisasi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan, seluruh belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2023 telah dinormalisasi. Maka, seluruh program yang sebelumnya ditangani Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional akan dikelola oleh kementerian atau lembaga masing-masing.
Baca Juga Belanja APBN 2023, kata dia, dirancang mencapai Rp 3.061,2 triliun. Sedikit menurun dari realisasi sementara 2022 yang mencapai Rp 3.090,8 triliun. Dengan jumlah anggaran tersebut, APBN tidak lagi melakukan belanja vaksin dan pembayaran pasien Covid-19. Menkeu menekankan, alokasi belanja negara ini justru akan diarahkan mendorong produktivitas dan melindungi masyarakat.
fnMw8rlitF0 Dia memerinci, anggaran pendidikan direncanakan sebesar Rp 612,2 triliun dan anggaran kesehatan Rp 178,7 triliun. Lalu anggaran perlindungan sosial masih lebih tinggi dari 2022 yakni Rp 476 triliun.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Hasil Australian Open 2023:, Sebastian Korda Cedera, Karen Khachanov Lolos ke SemifinalKaren Khachanov mencapai semifinal Australian Open 2023 untuk pertama kalinya pada Selasa, 24 Januari 2023.
Read more »
Menpora Tekankan Pentingnya Sukses F1Powerboat 2023 |Republika OnlineF1Powerboat 2023 Lake Toba digelar 24-26 Februari 2023.
Read more »
Buka-Bukaan Prospek UMKM di BRI Microfinance Outlook 2023BRI Microfinance Outlook 2023 akan berlangsung pada Kamis, 26 Januari 2023, pukul 08.00 WIB.
Read more »
Jadwal dan Hasil Lengkap Indonesia Masters 2023 di iNews TV dan RCTI+, 24-29 Januari 2023 - Bola.netJadwal dan hasil lengkap Indonesia Masters 2023 pada 24-29 Januari 2023.
Read more »
Intip Potensi Besar UMKM di BRI Microfinance Outlook 2023BRI Microfinance Outlook 2023 akan berlangsung pada Kamis, 26 Januari 2023, pukul 08.00 WIB.
Read more »
Anggaran Turun, Kementan Kurangi Lahan Tanam Kedelai 2023Kementerian Pertanian menurunkan luasan penanaman kedelai 2023. Penurunan ini terjadi karena anggaran untuk penanaman kedelai berkurang dari tahun sebelumnya.
Read more »