Analis: AS ‘Tinggalkan’ Timur Tengah adalah Mitos

South Africa News News

Analis: AS ‘Tinggalkan’ Timur Tengah adalah Mitos
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 81 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 63%

Sebagian analis di Timur Tengah berpendapat, kekhawatiran akan cepatnya modernisasi militer China dan persaingan teknologi, menarik perhatian AS dari kawasan itu. Analis lain mengatakan ‘perginya’ AS dari Timur Tengah hanyalah mitos.

Analis melihat masalah keamanan dan energi, Israel, dan ancaman nuklir Iran sebagai masalah utama kebijakan Amerika di Timur Tengah.

James Phillips dari Heritage Foundation yang berbasis di Washington dan analis lain melihat Amerika sedang mendesak sekutu regional untuk memikul lebih banyak tanggung jawab atas pertahanan mereka sendiri. “Negara-negara Teluk Arab yang cemas sedang mencari perlindungan dan mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan China dan Rusia; Iran dan Turki menguasai bagian-bagian Irak dan Suriah, dua negara yang gagal,” kata Philips dalam laporan GIS.

Analis lain, Jennifer Kavanagh, cendekiawan senior di Carnegie Endowment for International Peace, berpendapat meskipun kehadiran personil keamanan Amerika lebih rendah daripada ketika puncak perang Irak, terdapat sekitar “30.000 hingga 40.000 tentara Amerika di wilayah tersebut.Selain itu terdapat puluhan pangkalan militer, termasuk beberapa fasilitas besar militer, dan persediaan yang sudah siap. Bantuan pasukan keamanan sangat luas di wilayah itu.

“Amerika belum sepenuhnya menarik diri dari peran diplomatik. Ada penyesuaian baru dalam keamanan. Salah satu perubahan terbesar adalah Rusia dan China memainkan peran yang lebih besar. Ini bukan tentang keluarnya Amerika tetapi tentang pergeseran relatif kekuatan. Amerika kini menempatkan lebih banyak kekuatan di wilayah tersebut. Namun, dalam beberapa dimensi, mereka sebenarnya melakukan lebih banyak,” jelasnya.

Menurut Kavanagh, kehadiran militer konvensional China di Timur Tengah sangat kecil, tetapi kegiatan ekonominya sangat besar. Rusia sejak dulu menempatkan militernya di Suriah, tetapi tidak mampu memenuhi kesepakatan senjata karena sedang berperang dengan Ukraina.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Pemilu Turki, Kemenangan Erdogan, dan Pengaruhnya di Timur TengahPemilu Turki, Kemenangan Erdogan, dan Pengaruhnya di Timur TengahBanyak pihak menantikan hasil akhir pemilu Turki, termasuk di Timur Tengah.
Read more »

Pasok Garbarata, Bukaka Mau Ekspansi ke Timur TengahPasok Garbarata, Bukaka Mau Ekspansi ke Timur TengahProdusen passenger boarding bridge atau garbarata, PT Bukaka Teknik Utama berencana melakukan ekspansi ke pasar Timur Tengah.
Read more »

Jordan Henderson Yakin Bisa Bertahan di Tengah Perombakan Lini Tengah Liverpool - Bola.netJordan Henderson Yakin Bisa Bertahan di Tengah Perombakan Lini Tengah Liverpool - Bola.netGelandang Liverpool, Jordan Henderson yakin bisa bersaing di lini tengah The Reds musim depan.
Read more »

Waspada Jalanan Licin, Sebagian Besar Wilayah Jakarta Akan Diguyur Hujan Hari Ini - Jawa PosWaspada Jalanan Licin, Sebagian Besar Wilayah Jakarta Akan Diguyur Hujan Hari Ini - Jawa PosWaspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dengan durasi singkat di sebagian wilayah Jakut dan Kep. Seribu
Read more »

Cuaca Besok Kamis 18 Mei 2023: Jabodetabek Pagi Cerah Berawan, Siang Sore Sebagian Hujan AnginCuaca Besok Kamis 18 Mei 2023: Jabodetabek Pagi Cerah Berawan, Siang Sore Sebagian Hujan AnginBMKG mengungkap ada potensi hujan petir disusul angin kencang di sebagian wilayah Jabodetabek, Kamis siang, 18 Mei 2023.
Read more »

Soal Perbaikan Jalan Rusak, Jokowi: Sebagian Tetap Tanggung Jawab PemdaSoal Perbaikan Jalan Rusak, Jokowi: Sebagian Tetap Tanggung Jawab Pemda'Kita mengambil jalan-jalan infrastruktur yang kabupaten/kota dan provinsi tidak memiliki kemampuan. sebagian tetap tanggung jawab provinsi, kabupaten, kota'
Read more »



Render Time: 2025-03-04 23:43:11