Alasan Perlunya Patuhi Radius Aman Gunung Merapi: Ada Potensi Bahaya Baru di Sisi Barat Laut TempoTravel
TEMPO.CO, Yogyakarta - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Yogyakarta mendeteksi adanya potensi bahaya baru di sisi barat laut Gunung Merapi. Gunung Merapi pada fase erupsi yang membuat status aktivitasnya naik menjadi Siaga sejak November 2020 ini, sebelumnya hanya memiliki dua kubah lava aktif saja, yakni sisi barat daya dan tengah kawah.Namun, pasca rentetan awan panas 11-12 Maret 2023 lalu, diketahui adanya aktivitas kubah lava di sisi barat laut.
Yogyakarta Agus Budi Santoso dalam konferensi pers secara daring, Selasa, 21 Maret 2023.Kubah lava lama di barat laut Merapi itu diketahui masih bergerak hingga sekarang meski disertai proses deformasi yang cenderung linear dan landai. 'Meski deformasi landai, kubah lava barat laut ini tetap menyimpan potensi bahaya berupa longsoran material vulkanik apabila kondisinya tak stabil,' kata Agus.
mencatat berapa bulan terakhir kubah tengah kawah tidak mengalami pertumbuhan signifikan.Profil suhu kubah tengah relatif lebih rendah dibanding kubah barat daya. 'Meski tidak bisa juga dinyatakan kalau kubah tengah tidak aktif karena masih ada titik panas di atas 100 derajat Celcius di situ,' kata Agus.Pilihan Editor: Sederet Agenda di Destinasi Lereng Gunung Merapi Sambut Ramadan dan Lebaran 2023Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
BPPTKG: Kubah Lava Gunung Merapi 1888 Terus Tumbuh, Potensi Bahaya LongsoranKubah lava barat laut Gunung Merapi merupakan kubah lava lama yang sudah ada sejak tahun 1888.
Read more »
Sederet Agenda di Destinasi Lereng Gunung Merapi Sambut Ramadan dan Lebaran 2023Sederet Agenda di Destinasi Lereng Gunung Merapi Sambut Ramadan dan Lebaran 2023 TempoTravel
Read more »
Gunung Merapi Alami 38 Gempa Guguran, Muncul Awan Panas?Gunung Merapi telah mengalami 38 kali gempa guguran pada hari ini usai erupsi sejak 11 Maret 2023.
Read more »
Perubahan Volume Kubah Gunung Merapi PascaerupsiGunung Merapi mengalami perubahan volume pada kubah barat daya sejak erupsi pada 12 Maret 2023. Begini laporan BPPTKG.
Read more »
Awan Panas Mereda, Waspadai Bencana Hidrometeorologi di Sekitar Lereng Gunung MerapiPasca rentetan awan panas yang terjadi 11 hingga 17 Maret lalu, aktivitas Gunung Merapi kini lebih banyak diwarnai dengan guguran lava pijar.
Read more »
Status Gunung Merapi Masih Siaga 3, Begini Penjelasan ESDMKepala Badan Geologi Kementerian ESDM Sugeng Mujiyanto mengatakan, status Siaga 3 Gunung Merapi saat ini belum akan diubah.
Read more »