Akun WhatsApp Anda Bisa Dihapus Jika Mengirim Konten Ini
Bisnis.com, JAKARTA - Benarkah aplikasi WhatsApp dapat menghapus akun Anda dengan membagikan konten ini?
Banyak pengguna berpikir bahwa dalam percakapan WhatsApp mereka dapat menulis apa pun yang mereka inginkan dan mengirim semua jenis konten dengan aman ke apa saja. Tapi, nyatanya WhatsApp memiliki batasan dan konten terlarang yang tidak dapat dikirim. Seperti kasus hak cipta, ada banyak akun lain yang ditangguhkan karena prinsip kosa kata atau pelecehan. WhatsApp tidak mengizinkan Anda untuk menyapa pengguna lain dengan hinaan atau motif rasial.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ini 10 Kota Termahal di RI, Anda Bisa Cek Biaya Hidup SebulanAdapun besaran biaya hidup dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari tingkat kemajuan daerah, minat wisata hingga gaya hidup.
Read more »
Siap-Siap, Elon Musk akan Bikin Twitter Berbayar untuk 2 Jenis Akun IniElon Musk yang baru saja menjadi bos baru Twitter, menyebutkan ada kemungkinan untuk pemerintah atau perusahaan harus membayar biaya langganan.
Read more »
Terungkap, Banyak Pendukung Amber Heard di Twitter Ternyata Akun PalsuPerkara antara Amber Heard dan Johnny Depp di meja hijau memicu dukungan di media sosial. Namun tak semuanya berasal dari akun asli.
Read more »
Netflix Pertimbangkan untuk Hapus Fitur Berbagi Akun di Beberapa Negara, Apa Alasannya?Tercatat dalam laporan kinerja terbarunya, Netflix kehilangan 200 ribu pelanggan dan diprediksi di kuartal 2 tahun ini akan kehilangan 2 juta pelanggan.
Read more »
Meski Menilai Mudik Lancar, Akun Jokowi Berkicau Penambahan Dermaga Pelabuhan Merak BakauheniMeski Menilai Mudik Lancar, Akun Jokowi Berkicau Penambahan Dermaga Pelabuhan Merak – Bakauheni
Read more »
Kritisi Penurunan Saham Akibat Lockdown, Akun Medsos Analis Pasar Cina DiblokirAkun media sosial ahli strategi pasar yang berbasis di Hong Kong diblokir gara-gara unggahan berisi komentar suram atas penurunan ekuitas di Cina.
Read more »