Ketua Umum Demokrat AHY menyebut kadernya, Lukas Enembe, sudah empat kali stroke sehingga terbatas dalam berjalan dan berbicara. TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan, Gubernur Papua Lukas Enembe selama empat tahun terakhir dalam kondisi sakit.Lukas Enembe adalah kader Partai Demokrat. Dia menjadi sorotan setelah dua kali mangkir dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi sebesar Rp 1 miliar.
Adapun Deputi V Kepala Staf Kepresidenan, Jaleswari Pramowardhani, mengatakan absennya Lukas dalam panggilan KPK itu sebagai ironi. Menurutnya, pejabat sekelas Lukas mestinya dapat memberikan contoh dan komitmen tinggi dalam menghormati proses hukum yang tengah dihadapinya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
AHY Nonaktifkan Lukas Enembe dari Jabatan Ketua Demokrat PapuaPartai Demokrat resmi menonaktifkan Lukas Enembe sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Papua.
Read more »
Terseret Kasus Korupsi, AHY Resmi Copot Sementara Lukas Enembe dari Jabatan Ketua Demokrat PapuaAHY kekinian menunjuk Willem Wandik sebagai Pelaksana Tugas Ketua DPD Demokrat Papua.
Read more »
Sudah Berlarut-larut, ICW Desak KPK Jemput Paksa Lukas EnembeICW terus mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan upaya jemput paksa terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe
Read more »
Kuasa Hukum Lukas Enembe Jawab Somasi Paulus Waterpauw: Bukti Sudah Jadi BukuKuasa Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin menjawab somasi dari Paulus Waterpauw
Read more »
Kata Istana Soal Lukas Enembe: Ironis, Pejabat yang Mestinya Hormati Hukum Justru Tak Memberi ContohDeputi V Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jaleswari Pramodhawardani, buka suara menanggapi kasus gratifikasi yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.
Read more »