Setelah dibacok di area pertambangan, advokat PT Anzawara Satria Jurkani sempat dirawat selama 13 hari di Rumah Sakit sebelum meninggal. TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Jurkani, advokat perusahaan pemilik IUP batu bara PT Anzawara Satria, meninggal setelah dirawat 13 hari di Rumah Sakit Ciputra, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Korban menderita luka bacok serius setelah menerima serangan brutal di konsesi IUP Anzawara di Jalan Desa Bunati, Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu pada Jumat petang, 22 Oktober 2021.Kolega kerja almarhum Jurkani, Romeir Emma, berkata Jurkani meninggal sekitar pukul 10.
Namun, kesehatan Jurkani kembali memburuk pada Rabu pagi. “Tadi nafasnya agak susah, jadi dipasang lagi alat untuk nafas,” lanjut Emma.Jenazah Jurkani akan dimakamkan di komplek makam muslim sebelah Masjid Al Karamah, Desa Pakacangan, Kecamatan Amuntai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Utara. 'Makam di samping masjid,” ucap Romeir Emma.Jurkani merupakan korban pembacokan sekelompok orang tak dikenal dalam perkara tambang di Kalimantan Selatan. Aksi kekerasan tersebut terjadi di tengah jalan.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kunjungi PT Len, Menhan: Teknologi Penting dalam Pertahanan |Republika OnlineDalam sektor pertahanan, kemajuan teknologi sangat strategis dan memerlukan komitmen
Read more »
Kunjungi PT Len, Menhan Prabowo: Keselamatan dan Kebangkitan Bangsa Tergantung Pada Teknologi - Tribunnews.comMenteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengunjungi BUMN Industri Pertahanan (Indhan) PT Len Industri (Persero) di Bandung
Read more »
DPR Usulkan Pembentukan Pansus Tangani Kasus di PT Garuda IndonesiaJika permasalahan di PT Garuda Indonesia tidak ditangani dengan solusi yang tepat maka negara terancam kehilangan warisan terpenting dari pendiri bangsa.
Read more »
DPR Usulkan Pembentukan Pansus Tangani Kasus di PT Garuda Indonesia
Read more »
DPRD DKI Sentil Direksi Perusahaan Bir PT Delta tak Pernah Menghadiri RapatAnggota Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI Jakarta , Syahrial, menyentil direksi PT Delta Djakarta yang tak pernah menghadiri rapat bersama legislatif.
Read more »