Sejumlah citra satelit terbaru menunjukkan aktivitas pembangunan di lokasi uji coba nuklir Korut.
Dilaporkan bahwa aktivitas itu mencakup pembangunan sebuah gedung baru, perbaikan terhadap gedung lainnya dan apa yang diduga sebagai potongan kayu dan serbuk gergaji di lokasi.
"Pekerjaan konstruksi dan perbaikan mengindikasikan Korea Utara telah mengambil sejumlah keputusan soal status lokasi uji coba itu," demikian laporan para spesialis CNS tersebut.Para analis CNS juga menyatakan bahwa perubahan di Punggye-ri terjadi hanya dalam beberapa hari terakhir, dan masih sulit untuk menyimpulkan apa yang sebenarnya sedang dibangun dan apa tujuannya.
"Satu kemungkinan adalah bahwa Korea Utara berencana mengembalikan lokasi uji coba pada kondisi siap untuk melanjutkan uji coba bahan peledak nuklir," imbuh laporan tersebut. Namun diingatkan para analis CNS bahwa lokasi uji coba itu masih membutuhkan waktu berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, untuk bisa siap menggelar uji coba ledakan nuklir terbaru.
"Berapa lama waktu yang dibutuhkan Korea Utara untuk melanjutkan uji coba ledakan di lokasi itu tergantung pada tingkat kerusakan terowongan itu sendiri, sesuatu yang tidak kita ketahui dengan pasti. Ada juga kemungkinan bahwa Korea Utara akan melanjutkan uji coba nuklir di lokasi lainnya," sebut laporan itu.