Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street kembali turun setelah sebelumnya membukukan pelemahan 4 hari beruntun.
merupakan sebuah reli di pasar saham AS yang terjadi pada lima perdagangan terakhir di bulan Desember hingga 2 hari perdagangan pertama di bulan Januari.Kenaikan suku bunga The Fed yang masih akan berlanjut di awal tahun depan memberikan sentimen negatif ke pasar saham."Lebih dari 90% bank sentral sudah menaikkan suku bunga di tahun ini, upaya ini belum pernah terjadi sebelumnya," kata Lawrence Gillum, fixed income strategist di LPL Financial.
Dengan banyaknya bank sentral mengerek suku bunga, maka dunia terancam mengalami resesi di tahun depan.Inggris menjadi salah satu yang diprediksi mengalami resesi yang panjang. Tidak hanya itu, Confederation of British Industri Inggris memperkirakan Inggris akan mengalami"dasawarsa yang hilang" atau"Jepang pernah mengalaminya, di mana pertumbuhan ekonominya sangat rendah hingga negatif pada periode 1991 - 2000.
"Kita akan melihat dasawarsa yang hilang jika tidak ada langkah yang diambil,"kata Tony Danker, Direktur Jenderal CBI sebagaimana dilansirCNN Business, Rabu .
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bursa Saham Argentina Melesat Dekati Rekor, Wall Street TurunBursa saham Argentina (Merval) menguat cukup tajam pada perdagangan Senin (19/12/2022)
Read more »
OYO Catat Pertumbuhan Pemesanan hingga 90 persen di 2022PLATFORM perhotelan berbasis daring OYO mencatatkan pertumbuhan pemesanan penginapan mencapai 90 persen pada periode Mei hingga November 2022 secara year-on-year (YoY).
Read more »
OYO catat pertumbuhan pemesanan hingga 90 persen tahun iniPlatform hospitality berbasis daring OYO mencatatkan pertumbuhan pemesanan penginapan mencapai 90 persen pada periode Mei hingga November 2022 secara ...
Read more »
Saingi Supercar, Kereta Terbengkalai Era 90-an Ini Mampu Melaju 482 Km Per JamMeski terbengkalai, kereta super cepat ini pernah berjaya.
Read more »
Wall Street Ambruk, Saham Disney Longsor ke Level TerendahSaham Walt Disney Co. mengakhiri Senin pada level terendah sejak Maret 2020 setelah akhir pekan pembukaan yang mengecewakan untuk pemutaran film Avatar.
Read more »