PT Waskita Karya Tbk (WSKT) memperoleh fasilitas restrukturisasi utang sebesar Rp 21,9 triliun dari total utang Waskita senilai Rp 29 triliun dari 7 bank.
Jakarta, Beritasatu.comTbk memperoleh fasilitas restrukturisasi utang sebesar Rp 21,9 triliun atau 75% dari total utang Waskita senilai Rp 29 triliun dari tujuh bank. Restrukturisasi ini bertujuan untuk memulihkan kondisi keuangan perseroan.
Adapun tujuh bank yang dimaksud yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk selaku leading bank, PT Bank Mandiri Tbk , Bank Rakyat Indonesia Tbk , Bank BTPN Tbk , Bank Syariah Indonesia Tbk , Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat, dan Bank DKI. Untuk itu, ia berharap, melalui perjanjian restrukturisasi tersebut perseroan dapat memulihkan kondisi keuangan dan melanjutkan transformasi, sekaligus berkontribusi positif pada perekonomian nasional.
Sementara itu, Direktur Utama Waskita Destiawan Soewardjono menyatakan pihaknya kini sedang berproses melakukan transformasi secara total dari sisi operasional sampai keuangan. Ia meyakini, dukungan restrukturisasi akan menjadi bagian transformasi fundamental perusahaan.“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan para kreditor dan Kementerian BUMN sehingga restrukturisasi keuangan perseroan dapat terlaksana.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Penyebar Disinformasi Robocall di AS Terancam Sanksi Denda Rp 21,3 MiliarRobocall merupakan bentuk sumber disinformasi yang terkenal menjelang pemilihan presiden.
Read more »
Diskon MPV Murah di Yogya, Xenia Rp 17 Jutaan, Ertiga Rp 14 JutaanJelang berakhirnya skema diskon PPnBM 100 persen untuk mobil MPV murah, masih ada promo diskon tambahan dari diler untuk sejumlah mobil.
Read more »
Mahfud Ungkap Utang Tommy Soeharto dalam Kasus BLBI Capai Rp 2,6 TriliunKarena utang ini, Satuan Tugas (Satgas) BLBI segera memanggil Tommy untuk melakukan penagihan agar bisa dikembalikan kepada negara.\n\n
Read more »
Anggaran PEN 2022 Hanya Rp 321 T, Sri Mulyani Beberkan PeruntukannyaSri Mulyani memaparkan peruntukan alokasi anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) 2022 yang mencapai sebesar Rp 321,2 triliun.
Read more »