KLATEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten memutuskan untuk menutup sementara 7 pasar hewan selama 14 hari kedepan. Mulai 25 Mei hingga 7 Juni untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak. Hal ini menyusul adanya 6 ternak sapi positif PMK dan 63 suspek PMK.
KLATEN –
Dirinya berharap dengan penutupan sementara itu menjadikan penyebaran PMK tidak massif. Mengingat sebentar lagi akan menghadapi Idul Adha maka berbagai upaya dalam mengantisipasi penyebaran virus dilakukan. Harapannya saat hari raya nanti hewan yang dibeli dan disembelih dalam kondisi sehat. Kepala DKPP Klaten Widiyanti menjelaskan, ada 6 sapi yang terkonfirmasi positif PMK dan 63 suspek PMK tersebar di 12 desa di 6 kecamatan. Maka itu kebijakan penutupan sementara itu tersebut sudah melalui berbagai pertimbangan.
“Saya himbau kepada peternak untuk tidak buru-buru menjual ternaknya. Kalau memang sakit ya disembuhkan dulu. Dinas akan mengambil langkah-langkah untuk penyembuhan,” ucapnya. Dirinya berharap dengan penutupan sementara itu menjadikan penyebaran PMK tidak massif. Mengingat sebentar lagi akan menghadapi Idul Adha maka berbagai upaya dalam mengantisipasi penyebaran virus dilakukan. Harapannya saat hari raya nanti hewan yang dibeli dan disembelih dalam kondisi sehat.
Kepala DKPP Klaten Widiyanti menjelaskan, ada 6 sapi yang terkonfirmasi positif PMK dan 63 suspek PMK tersebar di 12 desa di 6 kecamatan. Maka itu kebijakan penutupan sementara itu tersebut sudah melalui berbagai pertimbangan.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ada Kasus Positif dan Suspek PMK, 7 Pasar Hewan di Klaten Ditutup Selama 14 HariSaat ini ditemukan enam hewan ternak positif terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Klaten. Selain itu terdapat 63 ternak suspek PMK.
Read more »
Kementan: Wabah PMK Menyebar ke 15 Provinsi, Sebanyak 3,9 Juta Terdampak PMK |Republika OnlineKementan telah melakukan sejumlah langkah untuk meminimalisasi penyebaran PMK.
Read more »
Di Loteng, Kandang Sapi yang Terjangkit PMK Ditutup SementaraSeluruh kandang-kandang sapi kelompok di desa-desa yang terjangkit virus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Lombok Tengah ditutup sementara. Penutupan itu berlaku sejak 7 Mei sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Read more »
Tiga Sapi Terindikasi Terjangkit PMK, Cianjur Tingkatkan PengawasanTIGA ekor sapi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terindikasi terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK). Indikasi itu ditemukan saat dilakukan pemeriksaan fisik di tiga lokasi peternakan berbeda.
Read more »
601 Sapi Terjangkit, PMK Merebak di 13 Daerah di Provinsi SumbarPenyakit mulut dan kuku merebak di 13 kabupaten/kota di Sumatera Barat. Sedikitnya 601 ekor sapi terjangkit penyakit ini. Nusantara AdadiKompas
Read more »
Bebas Kasus PMK, NTT Didorong Suplai SapiPemprov NTT diminta lebih intensif berkomunikasi dengan pihak terkait untuk mendorong suplai sapi dari NTT. Hal ini untuk menutup celah rencana impor sapi. Nusantara AdadiKompas
Read more »